Vegetarian Lebih Langsing? Benarkah?
Suatu penelitian terbaru dari Loma Linda University menunjukkan adanya hubungan antara tipe diet dan berat badan. Mereka yang melakukan diet vegetarian cenderung lebih langsing? Benarkah?
Suatu penelitian terbaru dari Loma Linda University menunjukkan adanya hubungan antara tipe diet dan berat badan. Hal ini menunjukkan vegetarian memiliki Indeks Massa Tubuh (Body Mass Index atau BMI) yang lebih rendah dibanding non-vegetarian. Menariknya, peneliti menemukan hubungan ini di kelompok yang memiliki konsumsi kalori yang sama.
Konsumsi kalori pada kedua kelompok penelitian adalah sama pada seluruh pola diet, yaitu sekitar 2.000 kalori per hari dengan satu pengecualian bagi semi-vegetarian yang mengonsumsi 1.707 kalori per hari.
Peneliti menemukan bahwa rata-rata BMI terendah ditemukan pada vegan (vegetarian yang hanya mengonsumsi sayuran dan buah saja), sementara rata-rata BMI tertinggi ditemukan pada pemakan daging. Mengenai obesitas (yaitu BMI di atas 30), peneliti menemukan bahwa vegan memiliki persentase terendah di antara orang-orang dengan obesitas, yaitu hanya 9,4 persen – sementara pemakan daging memiliki persentase tertinggi — 33,3 persen.
Meskipun konsumsi kalori di antara kelompok tersebut adalah sama, terdapat perbedaan dalam jenis nutrisi yang dikonsumsi. Pemakan daging, memiliki konsumsi protein nabati, beta karoten, serat, dan magnesium terendah dan mengonsumsi banyak asam lemak yang dikaitkan dengan penyakit kardiovaskuler.
Tentu saja, diet bukanlah faktor satu-satunya dalam berat badan. Sayangnya penelitian ini tidak meneliti faktor lainnya, seperti olahraga atau strata sosial.
Ingin mengetahui lebih banyak informasi kesehatan dan kecantikan? Yuk signup newsletter Kawaii Beauty Japan!