4 Cara Merawat Rambut yang Salah dan Bagaimana Memperbaikinya
Merawat rambut ternyata gampang-gampang susah. Ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan dan membuat rambut semakin rusak. Apa saja kesalahan itu dan bagaimana memperbaikinya?
Tanpa kamu sadari, cara merawat rambutmu bisa menyebabkan kerusakan, meskipun kamu pikir selama ini benar. Mulai dari hal simpel seperti menyisir, mencuci, mengeringkan, hingga mengeriting, meluruskan, atau mewarnai rambut. Semuanya cara merawat rambut tersebut berpotensi merusak rambutmu jika kamu tidak mengetahui cara merawat rambut yang benar. Jika kamu sudah melakukan kesalahan dalam merawat rambut, bisa-bisa rambutmu mengalami kerusakan dan membuat penampilanmu berantakan. Cegah rambut pecah-pecah, kusam, dan rontok dengan menghindari 4 kesalahan dalam merawat rambut ini!
Cara Merawat Rambut yang Salah #1: Terlalu Kasar
Terlalu sering menyisir rambut, membelai, atau menggunakan sampo akan merusak kutikula rambut. Padahal, kutikula merupakan lapisan luar rambut yang berfungsi untuk melindungi filamen di dalamnya. Hasilnya? Rambut rusak dan pecah-pecah.
Cara Memperbaiki: Perlakukan rambut seperti sutera. Gunakan ujung jarimu untuk membersihkan kulit kepala dengan lembut. Tak perlu menggosoknya. Kotoran, minyak, dan serpihan-serpihan akan terbuang dengan sendirinya ketika terkena busa shampo. Setelah mengaplikasikan kondisioner, sisirlah rambutmu menggunakan sisir bergigi lebar agar rambut tidak kusut. Kemudian kamu bisa membilasnya. Gunakan juga serum untuk meminimalisir kerusakan rambut. Ketika rambut sudah kering, sisir seperlunya agar rapi.
Cara Merawat Rambut yang Salah #2: Terlalu Panas
Ketika tereskpos suhu panas yang tinggi, sel-sel pada kutikula rambut akan terpisah dan pecah, sehingga bagian filamen yang lembut di dalamnya terbuka. Rambutmu lebih riskan rusak ketika tidak memiliki kutikula. Rambut akan kehilangan kehalusan dan kilaunya. Tentu kamu tidak mau ini terjadi padamu, kan?
Cara Memperbaiki: Hindari blow-dry rambut dalam keadaan basah kuyup karena sama saja rambut tidak bisa menyerap panas. Setelah dibilas, peras air dari rambut menggunakan handuk, namun jangan menggosoknya. Pakai juga kondisioner tanpa bilas jika kamu harus keramas dan menggunakan hair dryer tiap hari. Gunakan panas medium dari bagian atas ke bawah. Jangan mengarahkan hair dryer ke segala arah karena akan membuat rambut kusut dan sulit diatur. Matikan ketika rambut sudah akan kering, dan sisirlah perlahan. Kalau kamu harus memakai catok lebih dari sekali dalam 1 minggu, jangan lupa gunakan heat protector spray.
Cara Merawat Rambut yang Salah #3: Terlalu Banyak Bahan Kimia
Kebanyakan bahan-bahan kimia yang digunakan untuk mewarnai, mengeriting, atau meluruskan rambut tidaklah berbahaya, kecuali ketika dibiarkan terlalu lama dan digunakan terlalu sering. Segala sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, ladies!
Cara Memperbaiki: Jangan mengeriting rambut lebih dari sekali dalam 120 hari. Hindari mengeriting dan mewarnai rambut di waktu yang bersamaan. Berilah selisih waktu beberapa minggu. Bahan-bahan kimia dan proses yang digunakan untuk meluruskan rambut kemungkinan juga bisa menyebabkan kerontokan rambut permanen.
Cara Merawat Rambut yang Salah #4: Terlalu Kencang
Tekanan karet yang digunakan untuk membuat kuncir kuda atau kepang rambut bisa merusak kutikula rambut dan membuatnya pecah-pecah. Apapun yang menyebabkan tekanan pada folikel rambut dalam jangka waktu yang lama, termasuk kepang atau hair extension, dapat mencabut rambut dari akarnya dan memicu kebotakan.
Cara Memperbaiki: Pilih karet yang dapat melindungi rambut. Buatlah juga kuncir dan kepangan yang tidak terlalu kencang. Jika kamu memasang hair extension, pastikan kulit kepalamu tidak terasa kencang, yang bisa membuatmu pusing dan memicu inflamasi.
Sayangi rambut dengan merawatnya secara benar ya, ladies! Rambut adalah mahkota wanita, karena itulah kamu perlu memberikan perawatan sebaik-baiknya.