Kawaii Beauty Japan

Tips agar Tetap Bisa Stylish dengan Budget Terbatas à la Stephanie Vheii

Kamu tidak perlu khawatir dengan budget yang terbatas untuk bisa tampil stylish, ladies!

Stephanie Vheii

Tampil stylish tidak selalu harus mengikuti tren apalagi setiap season banyak design baru yang disajikan oleh para designer internasional ternama belum lagi yang lokal. Bahkan, lokal saja mempunyai tren seperti beberapa waktu lalu batik dan kemudian songket. Untuk wanita asia bertubuh petite, mungil atau tinggi kurang dari 160, merupakan suatu tantangan saat mencari baju yang sesuai karena sering kali styling atau tren yang berlaku rasanya lebih cocok untuk wanita dengan tinggi 160-an. Belum lagi yang menjadi masalah utama ialah budget dan keterbatasan menaruh pakaian.

Kamu tidak perlu khawatir jika budget kamu terbatas untuk bisa tampil stylish. Sebenarnya untuk tetap bisa stylish bukan tentang bagaimana kita bisa mengikuti trend yang sedang berjalan melainkan menyesuaikannya dengan diri kita sendiri. Berikut adalah tips tetap stylish dengan budget minimal!

7 Tips agar Tetap Bisa Stylish dengan Budget Terbatas a la Stephanie Vheii

Siapa bilang untuk tampil stylish membutuhkan budget yang banyak?

1. Bandingkan dengan Harga Tetangga

Zaman sudah semakin canggih. Kamu ga harus belanja di toko, apalagi kalau style yang kamu mau itu pasaran atau biasa banget. Jangan jadi korban branding karena label brand itu kan di daam. Tapi, memang ada beberapa kasus dimana fit ke badan yang jadi masalah jadi pastikan kamu beli di toko kepercayaan kamu.

Jangan terburu-buru beli dan pastikan apakah kamu butuh apa tidak. Bandingkan juga dengan harga toko sebelah terutama kalau online, tinggal find similar, buka tab, buka notes. Beda 5.000 rupiah itu kerasa banget apalagi kalau kamu belanja banyak. Jangan lupa saat selesai online shopping, iseng-iseng tanya ada diskon/promo nga kalau kamu belanja banyak.

2. Tunggu Sampai Off Season

Sekali lagi, jangan terburu-buru. Apalagi kalau kamu lebih suka belanja langsung, bukan online. Godaan depan mata sulit ditolak. Memang sih kalau tunggu sampai off season/diskon besar-besaran barang keburu habis tapi ini juga sebenarnya merupakan kesempatan bagus untuk berpikir apakah kamu benar-benar butuh? Atau sekedar kalap?

Pasti kamu bakal jawab “ butuh banget! Soalnya gue ga ada ini / itu, bisa dipaduin ama ini / itu“. Tapi, pada kenyataannya apakah bakal cocok atau bakal butuh? Karena imajinasi kadang tidak sesuai kenyataan. Mungkin ada baiknya baju yang ingin kamu padu padankan kamu pakai terlebih dahulu dan padankan dengan yang ada di toko.

Jangan gelap mata!

3. Inspirasi Mix and Match

Sering kali kita melihat banyak style baru muncul berdatang dan laper mata. Padahal belum tentu semua itu cocok di badan non-model dan rasanya ga mungkin ngejar trend mulu. Oleh karena itu, cari inspirasi yang sesuai dengan kamu juga. Bisa itu dari majalah, terutama para influencer di instagram bisa jadi inspirasi lho. Malah lebih bagus seperti itu karena badan mereka banyak juga yang tidak kurus dan tinggi semampai. Kebanyakan dari mereka juga sebenarnya memakai pakaian yang sama berulang kali loh! Tapi dipadankan dengan pakain dan aksesoris lainnya. Ada pula yang me-recreate/merombaknya.

4. Barang Keluar, Barang Masuk

Setelah membeli banyak barang murah, jangan lupa dengan barang lama yang mungkin bahkan sudah kamu lupakan dan berdebu di lemari. Fashion bahkan ada masa expired-nya loh. Ada beberapa bahan seperti kulit contohnya, kalau sudah lama tidak dipakai bisa rusak seketika. Warna pakaian pun bisa pudar dan terutama kalau berbahan alami seperti katun, bisa rusak dimakan serangga!

Daripada tidak terpakai ada baiknya kamu donasikan atau kamu jual lagi. Lumayankan bisa menambah amal ataupun uang saku buat belanja? :)

5. Explore Produk Lokal

Daripada sibuk mencari pakaian dari brand retail ternama, coba kita eksplor designer lokal kita. Ada beberapa yang mahal tapi ada juga beberapa harganya terjangkau. Bahkan kalau kamu perhatikan fit baju yang mereka buat cocok untuk tubuh orang Indonesia karena ada beberapa dari brand tersebut yang menargetkan konsumen Indonesia dan coba menjawab kebutuhkan kita. Kalau kamu niat, bahkan ada juga dengan harga terjangkau, kamu bisa request disesuaikan dengan ukuran badan kamu.

6. Jacket is Saviour

Tidak ada salahnya kamu invest di jaket/blazer formal dan non-formal karena pasti dibutuhkan.Terutama blazer yang berkerah dan sumpelan pundak karena akan memberikan kesan tegap dan percaya diri. Kalau kamu malas pun cukup padukan blazer favorit dengan kaos polos dan jeans / rok, untuk rambut bisa kamu kreasikan messy hair bun atau hanya sekedar kuncir kuda. Looks seperti ini cocok untuk kuliah maupun kerja! Merasa kepanasan? Bisa kamu ikat dipinggang atau hanya sekedar kamu selipkan ke pundak. Pokoknya jacket is saviour itu bener-bener penyelamat deh, terutama untuk kamu yang bertubuh mungil, short jacket atau jacket dengan potongan pas pinggang bisa membantu menentukan garis pinggang sehingga memberi ilusi lebih tinggi.

Untuk blazer, aku sangat menyarankan untuk nggak beli online, melainkan harus kamu coba sendiri di toko. Terutama untuk acara formal. Blazer itu guna banget untuk membentuk tubuh dan memberikan sedikit aksen percaya diri (makanya bahkan kadang pria pun butuh blazer yang dibuat khusus untuk pernikahannya, bukan cuma sekedar sewa). Tidak semua blazer di toko itu mahal kok, cuman memang agak susah aja mencari blazer di toko retail dengan harga yang pas.

7. Comfort and Confident

Paling utama, kamu harus nyaman dan percaya diri dengan apa yang kamu pakai. Nyaman disini pun termasuk kamu harus mengetahui bentuk tubuh kamu dan apa yang dibutuhkan. Bisa jadi sebagai contoh ada beberapa teman yang selalu menyembunyikannya pinggul besarnya dengan memakai rok pas pinggang padahal untuk kasus tersebut kalau dipakai dibawah pinggang figurnya akan terlihat lebih tinggi lho! Tapi ada juga yang memakai jeans pas di pinggang agar seakan lekukan badannya terlihat sehingga ia merasa lebih PD. Contoh lainnya, perhatikan juga motif seperti stripes. Horizontal akan memberikan ilusi melebar kesamping sedangkan vertikal, kebawah, sehingga kamu akan nampak lebih tinggi.

Jadi kembali lagi, stylish itu emang membutuhkan uang tapi ga harus mengeluarkan banyak uang. Asalkan kamu tau bagaimana mengakali kekurangan yang kamu ada dan tampil percaya diri. Jangan lupa juga untuk selalu berdiri tegap!

Aku pernah diajari, salah satu cara membuktikannya ialah, pasti kita pernah merasa betapa keren dan stylish-nya seorang artis sehingga ingin meniru gayanya. Coba deh, saat kamu liat fotonya, tutup bagian kepalanya. Tidak semua foto, tapi pasti ada beberapa baju dimana kamu bakal mikir lagi untuk niru gayanya. Oleh karen itu, dari semua point kembali lagi aku mengulang yang paling penting banget adalah point nomor 7!

Being Stylish is not about trend but its about you! Kamu harus kenali tubuh kamu, diri kamu dan tampil percaya diri karena kalau kamu ga percaya diri, semua pakaian dan aksesoris cantik dan mahal yang kamu punya akan berakhir sia-sia. Hal ini aku rasakan saat aku masih bekerja di industri fashion dimana bahkan model yang sudah tinggi semampai, kurus-kurus pun masih banyak yang merasa kurang. Malahan model-model sukses yang kalau dilihat tinggi iya, kurus tidak (tapi badan fit) mereka terlihat cantik bukan karena wajah mereka (karena cantik itu selera masing-masing orang) tapi saat mereka berjalan dengan percaya diri mempragakan koleksi designer tersebut terutama koleksi favorit mereka dimana mereka merasa bangga mengenakannya. Semoga bermanfaat ya!

Interview Terkait