Ingin Mendeklarasikan Cinta? Yuk Daftar untuk Koitodoke!
Bagaimana ya cara pasangan di jepang mendeklarasikan cinta mereka? Yuk baca artikel berikut untuk mengetahui “Koitodoke” deklarasi cinta ala Jepang!
Secara umum, masyarakat Jepang memiliki ekspresi emosional yang berbeda dengan negara-negara Barat, terutama dalam hal asmara. Sebagai contoh, orang barat akan secara langsung meminta seseorang menjadi pacarnya, tidak seperti orang Jepang yang cenderung menggunakan frase “Tsukiatte kudasai” (berpacaranlah dengan saya) yang secara harfiah meminta orang lain untuk menemaninya menjalani hidup.
Jatuh Cinta? Ajukan Saja Koitodoke!
Tapi sekarang para pasangan di Jepang bisa mengirimkan dokumen kepada pemerintah sebagai sepasang kekasih yang menyatakan cinta mereka satu sama lain yang disebut “koitodoke” atau “bentuk deklarasi cinta”. Pemerintah pusat memang belum menunjukkan minat, namun pemerintah kota Nagareyama, di prefektur Chiba telah menerima pengajuan formulir koitodoke ini.
Seperti yang kita ketahui, Jepang sedang mengalami penurunan tingkat kelahiran. Koitodoke ini merupakan salah satu cara untuk memberikan kesempatan pada kaum muda untuk menegaskan perasaan cinta mereka. Selain itu, hal ini juga diharapkan bisa menjadi salah satu cara untuk membantu atau mendorong tingkat kelahiran.
BACA JUGA: Akankah Bangsa Jepang Mengalami Kepunahan?
Yuk Isi Formulir Koitodoke untuk Deklarasikan Cintamu!
Lalu informasi apa saja yang diminta dalam formulir tersebut? Seperti biasa, kamu perlu menuliskan nama, dan nama objek kasih sayangmu. Ada juga kolom untuk menuliskan waktu dan temoat dimana kalian bertemu jika kalian mengingatnya. Pada kolom tambahan berikutnya, pelamar bisa menulikan tempat yang ingin dikunjungi dengan kekasih, hal-hal yang ingin dikatakan, atau hal signifikan lainnya.
Koitodoke ini tidak hanya diperuntukkan bagi para pasangan, tapi bisa juga digunakan untuk kamu yang ingin menyatakan cinta pada seseorang. Akan ada kolom tanggapan yang terpisah dengan pilihan ‘Ya’, ‘Tidak Yakin’, ‘Saya Yakin’, dan ‘Tidak’. Untuk mereka yang belum memiliki keberanian untuk menyatakan cinta, mereka bisa memasukkan tanggal kapan mereka berniat menyatakannya, dan bagaimana caranya.
Pelamar tidak perlu khawatir, karena koitodoke tidak menanyakan informasi pribadi seperti alamat, nomor telepon, dan sebagainya. Namun pada pertanyaan terakhir akan muncul pertanyaan, “Apakah ini adalah cinta pertama Anda?”
Unik ya!
BACA JUGA: Ada ‘Bangku Cinta’ di Kereta Api Jepang
Nagareyama adalah kota pertama yang menerima koitodoke ini. Formulir akan diterima sampai akhir bulan Mei nanti. Untuk pasangan yang tinggal di luar kota Nagareyama tidak perlu khawatir, karena mereka juga bisa mengajukan formulir elektronik, bahkan untuk kamu yang tidak tinggal di Jepang. Sehingga kamu memiliki kesempatan untuk memberitahukan seluruh orang di Chiba bahwa kamu sedang menyukai seseorang saat ini. Tertarik mencobanya?
