101 Tips Mewarnai Rambut Sendiri di Rumah
Apakah kamu pernah mewarnai rambut sendiri di rumah? Kalau sudah, apakah kamu yakin kamu melakukannya dengan cara yang benar?
Mewarnai rambut sendiri di rumah memang perlu banyak persiapan dan pertimbangan. Kenapa? Karena kalau mewarnai rambut sendiri di rumah, kamu benar-benar bergantung dengan instruksi yang ada di kemasan pewarna rambut pilihan kamu.
Padahal petunjuk yang ada di dalam kemasan pewarna rambut biasanya tidak mencakup keseluruhan persiapan yang diperlukan ketika mewarnai rambut.
BACA JUGA: Pengalaman Mewarnai Rambut Dari Terang Ke Gelap
Jadi, sebenarnya apa sih yang perlu kita persiapkan untuk mewarnai rambut di rumah sendirian?
Panduan Mewarnai Rambut Sendiri Di Rumah
Beli Lebih Dari Kebutuhan Kamu
Karena kebutuhan pewarna yang digunakan untuk mewarnai rambut setiap wanita berbeda-beda. Jumlah pewarna yang dibutuhkan bisa dilihat dari ketebalan dan panjang rambut kamu sendiri. Perempuan yang panjang rambutnya melewati bagian dada seperti rambut Jennifer Lawrence di film Hunger Games membutuhkan tiga sampai empat kotak pewarna untuk mendapatkan warna yang merata.
Kamu perlu benar-benar mengenal rambutmu dalam hal ini. Kenapa harus lebih? Karena itu lebih baik daripada kamu harus berhenti di tengah-tengah proses pewarnaan karena kekurangan bahan pewarna.
Racikan Spesial Ala Dirimu Sendiri
Dalam satu kotak pewarna rambut ada cairan-cairan lain yang dijadikan sebagai campuran pada bahan pewarna rambut itu sendiri. Nah, kalau kamu memiliki waktu lebih, ada baiknya kamu perhatikan kandungan dan efek yang dibawa setiap cairan tersebut.
Misalnya, kalau ada campurn yang dapat memberi efek kering pada rambut, kamu bisa kurangi takarannya seandainya rambut aslimu sudah kering sekali. Kalau rambutmu berminyak, kamu tidak perlu mengurangi takarannya. Hal seperti ini benar-benar bergantung pada pengetahuanmu terhadap bahan yang terdapat di dalam kotak pewarna dan pengetahuanmu terhadap kondisi rambutmu sendiri.
BACA JUGA: Trend Warna Rambut 2014
No Swimming for A While
Zat klorin yang terdapat di kolam renang, dapat mengikis lapisan kutikula yang ada di bagian akar rambutmu perlahan-lahan. Ini dapat berefek buruk pada pengaplikasian pewarna rambutmu nanti. Karena itu, kamu sebaiknya menjauhi kolam renang sekitar dua minggu sebelum dan sesudah pengaplikasian pewarna rambut.
Memang hal ini akan sulit buat kamu yang suka sekali berenang. Tapi, kalau kamu benar-benar ingin mewarnai rambutmu dengan kualitas warna yang baik kamu harus menahan diri sebentar ya ladies.
Jangan Keramas!
Eitt, bukannya kamu tidak boleh keramas selamanya lho. Hanya saja, para pewarna rambut profesional telah meneliti bahwa proses pewarnaan rambut akan sangat efektif apabila dilakukan ketika rambut yang akan diwarnai dalam keadaan belum dicuci selama dua sampai tiga hari.
Kenapa? Karena ketika kita tidak keramas, minyak yang diproduksi secara alami oleh kulit kepala dapat melindungi lapisan kepala sehingga terhindar dari iritasi yang tak diinginkan. Selain itu, minyak-minyak alami yang terdistribusi di batang rambut juga membantu penyebaran warna hingga bisa jadi lebih maksimal.
Ganti Sampo!
Setelah mewarnai rambutmu, kamu perlu mengganti shampo dan kondisionermu dengan yang diformulakan khusus untuk merawat rambut berwarna.
Karena sampo dan kondisioner yang diformulakan khusus untuk merawat rambut berwarna mengandung banyak zat kimia yang dibutuhkan oleh rambutmu yang dalam keadaan ‘tidak sehat’ setelah melalui proses pewarnaan secara kimia.
Nah, ladies, memang banyak hal yang perlu diperhatikan ketika mewarnai rambut sendiri di rumah. Tapi tidak usah terlalu takut. Pastikan kamu tidak melakukannya lewat dari jam kantor ya. Supaya kalau ada sesuatu yang salah kamu bisa dengan mudah menelpon call center dari produk pewarna rambut yang kamu gunakan untuk mendapatkan bimbingan untuk mengatasi masalah yang semisal tiba-tiba kamu alami.
BACA JUGA: Cara Merawat Rambut Yang Diwarnai