Kawaii Beauty Japan

Lifestyle

Sulit Tidur? Yuk, Coba Metode “4-7-8” Ini!

Apakah Anda terkadang pernah merasa sulit tidur? Tapi, bukan karena Anda memiliki insomnia. Mari kita cari tahu solusinya.

Me Siang

Apakah kamu pernah merasa sulit tidur? Bukan karena insomnia, tapi karena terlalu banyak bekerja atau banyak ide-ide cemerlang yang bermunculan saat kamu berbaring di tempat tidur, sehingga otak tetap terstimulasi untuk terus bekerja. Jika kamu pernah merasa demikian, tidak ada salahnya kamu mencoba metode "4-7-8" berikut ini!

Apa Itu Metode "4-7-8"?

Metode "4-7-8" ini dikembangkan oleh Dr. Andrew Weil, seorang praktisi kesehatan lulusan Harvard University yang mempelajari bagaimana meditasi dan pernapasan dapat dimanfaatkan untuk mengatasi stres. Teknik metode "4-7-8" ini sangat mudah, dan tentu saja kamu juga dapat mempraktikannya sendiri di rumah. Kamu hanya perlu bernapas melalui hidung selama 4 detik, tahan selama 7 detik, dan hembuskan melalui mulut selama 8 detik. Tujuan metode ini adalah untuk memperlambat denyut jantung dan melepaskan zat kimia dalam otak yang berfungsi sebagai penenang.

Saat stres, sistem endokrin melepaskan hormon adrenalin sehingga denyut janung menjadi lebih cepat. Dengan demikian, kamu akan merasa gelisah, tidak enak badan, serta pernapasan menjadi lebih cepat dan pendek. Saat kamu melakukan metode "4-7-8", kamu akan melawan efek alami adrenalin dan tubuh akan memperlambat detak jantung. Memperlambat pernapasan akan membantu menenangkan dirimu, mengurangi kerja sistem endokrin yang berlebihan, sehingga kamu akan lebih cepat tertidur. Hindari juga lampu yang terlalu terang dan cahaya dari alat elektronik seperti ponsel, laptop ataupun TV.

Dengan mempraktikkan metode "4-7-8" dan mematikan lampu saat tidur, kamu dapat tidur lebih nyenyak dan nyaman. Semoga informasi ini dapat bermanfaat ya, ladies!

Tagged in:
Share this article

Artikel Terkait

Manfaat Jadi Influencer

Apa saja sih manfaat yang bisa kamu dapatkan jika jadi seorang influencer? Apa benar influencer juga memiliki manfaat untuk brand? Yuk baca selengkapnya.

Tha Arpy