Kawaii Beauty Japan

Food

Menu Sehat untuk Bekal Anak Sehari-hari

Sekarang ini banyak sekali pedagang yang curang menjajakan makanan agar mendapat keuntungan besar. Orangtua tentu tidak ingin anaknya sakit karena jajan sembarangan, berikut ini cara mengatasinya

Inka Rahmawati

Anak-anak saat sekolah atau bermain sangat wajar kalau mereka membeli jajan di kantin sekolah atau pedagang jajanan keliling. Biasanya mereka hanya membeli apa yang mereka inginkan tanpa mengerti apakah yang mereka makan baik untuk kesehatan mereka atau tidak. 

Sulitnya bagi para orangtua mengawasi anak-anak saat berada di luar rumah dan semakin maraknya pedagang jajan yang nakal dan hanya memikirkan keuntungan tanpa memikirkan kesehatan para pembelinya.Tentunya keadaan ini membuat para ibu semakin khawatir. Sebagai orangtua pastinya kamu tidak ingin si buah hati jatuh sakit karena jajan sembarangan bukan?

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pernahkan kamu berpikir untuk selalu berusaha menyiapkan bekal makanan saat mereka pergi ke sekolah ataupun bermain? Dengan membawa bekal makanan, paling tidak anak-anak akan mengurangi aktivitas jajan di luar dan tentu saja memperkecil kemungkinan buruk mereka dari penyakit yang tidak diinginkan. 

BACA JUGA: Ini Dia Keuntungan Membawa Bekal yang Tidak Kamu Ketahui!​

Membawakan bekal makanan untuk anak juga tidak bisa sembarangan, banyak beberapa hal yang harus diperhatikan agar kebutuhan gizi mereka terpenuhi dengan baik, tidak berlebihan dan tidak kurang. 

Makanan bekal untuk anak bisa berupa snack atau makanan lengkap dengan porsi kecil dan sebaiknya memiliki kandungan 300 kalori serta 5-7 protein. Tambahkan juga makanan yang memiliki kandungan, seperti: karbohidrat, protein, vitamin dan mineral.

Para ibu bisa memberikan menu bekal seperti kroket daging, pastel isi telur, roti isi, nasi goreng, mie goreng ayam dan sayuran. Jangan lupa dengan buah-buahan sebagai sumber vitaminnya.

Berikut ini informasi gizi dari beberapa menu yang biasa dijadikan bekal makanan untuk anak, antara lain:

Roti Tawar Gulung Sosis Selada

Roti tawar selada

Kandungan gizi:

  • Energi        : 526,9 kalori
  • Protein       : 21,4 gram
  • Lemak        : 36,9 gram
  • Karbohidrat : 25,8 gram

Kroket Kentang Isi Daging

Kroket

Kandungan gizi:

  • Energi        : 334,6 Kalori
  • Protein       : 17,66 gram
  • Lemak        : 10,89 gram
  • Karbohidrat : 40,45 gram

Nasi Goreng

Nasi Goreng

Kandungan gizi:

  • Energi         : 529 Kalori
  • Protein        : 42,3 gram
  • Lemak        : 29 gram
  • Karbohidrat : 20,6 gram

Crape Banana Coklat

Crepes

Kandungan gizi:

  • Energi         : 364,6 Kalori
  • Protein        : 7,5 gram
  • Lemak        : 9,69 gram
  • Karbohidrat : 67,75 gram

Jangan lupa dengan minumannya ya, kamu bisa berikan air putih, susu atau bisa juga dengan jus. Untuk menghindari anak bosan dengan menu bekal, kamu bisa kreasikan menu bekal dengan hiasan atau bentuk unik yang dapat menarik selera makan anak. Kamu juga bisa melakukan beberapa cara lain, misalnya dengan mengajak anak berdiskusi menentukan menu bekalnya. Dengan ini anak akan merasa terpenuhi dan bekal yang sesuai dengan keinginannya.

BACA JUGA: Peringati Hari Bawa Bekal Nasional dengan Mulai Bawa Bekalmu Sendiri!​

Inka Rahmawati
Enjoy life, be grateful and learn to give :)
Share this article

Artikel Terkait

Perayaan Natal Ala Jepang

Pada tanggal 25 Desember, semua orang di seluruh dunia merayakan hari Natal, terutama bagi umat Kristiani. Tentunya setiap negara memiliki cara yang berbeda-beda untuk merayakan natal, termasuk Jepang

Yenni Octavia