Mengkonsumsi Kunyit Ternyata Bisa Mencegah Pikun!
Bumbu dapur yang satu ini memang memiliki sejuta manfaat. Tidak hanya menjadikan masakan lezat, kunyit juga terbukti bisa mencegah penyakit Alzheimer atau penyakit pikun.
Alzheimer atau pikun tidak dapat dielakkan, terutama bagi mereka yang sudah berusia lanjut. Namun, sebenarnya ada hal-hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah atau mengurangi efek penyakit ini. Bagaimana caranya? Konsumsi kunyit mulai sekarang, karena rempah-rempah ini ternyata memiliki rahasia mampu meningkatkan kinerja otak.
Manfaat Kunyit Bagi Kesehatan
Pengobatan alternatif dengan bahan-bahan herbal semakin banyak dikembangkan. Bahan-bahan herbal, selain mudah didapatkan serta murah, juga tidak memiliki efek samping yang membahayakan seperti obat-obatan kimia lainnya. Oleh sebab itulah, saat ini semakin banyak orang yang beralih ke obat-obatan herbal.
Salah satu bahan alami yang sering dijadikan sebagau bahan ramuan herbal, adalah kunyit. Bahan dapur yang satu ini ternyata memiliki banyak sekali khasiat. Di antaranya adalah bisa meredakan sakit perut, mencegah serangan jantung dan diabetes, melawan kanker, serta mengurangi nyeri sendi. Di samping itu, kandungan zat dalam kunyit juga mampu mencegah penyakit Alzheimer.
BACA JUGA: Ini Dia 3 Bahan Alami di Dapur untuk Lembapkan Rambut Cantikmu
Khasiat Kunyit Bagi Otak
Penyakit Alzheimer adalah penyakit pikun yang sering menyerang orang-orang berusia lanjut, namun tidak menutup kemungkinan terjadi juga pada orang-orang berusia lebih muda. Berbagai macam penelitian telah dilakukan mengenai penyakit ini, termasuk mencari obat yang efektif.
Siapa sangka, kunyit ternyata menjadi salah satu obat yang direkomendasikan untuk mencegah penyakit pikun ini. Kunyit sendiri sudah berabad-abad lamanya digunakan oleh orang-orang Asia. Kunyit mampu memperbaiki fungsi tertentu pada otak, sehingga sangat bermanfaat untuk mengatasi Alzheimer.
Seorang Profesor dari Universitas Vanderbilt Medical Center, Wellington Pham menyatakan bahwa ketika dikonsumsi, kunyit akan masuk ke dalam otak dan mengurangi racun, sehingga plak beta-amyloid pada penderita Alzheimer akan diikat dan dihancurkan.
Plak beta amyloid merupakan kumpulan dan timbunan protein yang dapat memicu hilangnya neuron, sehingga akan mengurangi kemampuan seseorang untuk mengingat. Oleh sebab itu, penting sekali untuk bisa menemukan obat yang mampu menghancurkan timbunan plak tersebut.
Sayangnya, selama ini obat-obatan yang dikembangkan tidak mampu masuk ke dalam otak. penyebabnya adalah karena adanya penghalang darah otak, yang memang dirancang oleh tubuh kita secara alami untuk mencegah masuknya molekul-molekul berbahaya ke dalam otak.
Inilah yang menjadi kendala bagi ilmuwan untuk mengobati penyakit Alzheimer. Pham bersama para rekannya di Universitas Shiga Ilmu Kedokteran di Otsu, Jepang kemudian mengembangkan pemberian molekul yang hampir serupa dengan kunyit agar mampu menembus otak. Molekul ini bernama FMeC1, yang merupakan sejenis senyawa yang bisa dilacak dengan pencitraan resonansi magnetik di dalam otak.
Dengan penemuan ini, diharapkan dapat segera ditemukan pengobatan yang tepat dan efektif untuk penyakit Alzehimer. Dan buat kamu-kamu yang masih muda, cegah sedari dini dengan teratur mengkonsumsi kunyit.
BACA JUGA: Makanan Ini Bisa Mencegah Tumbuhnya Uban Di Usia Muda!