Kawaii Beauty Japan

Relationship

Ketika Kamu Harus Memilih antara Karir atau Cinta

Kalau kamu, lebih pilih yang mana, ladies?

Ayu Dewi Handayani

Bagi wanita, pasti ada kalanya dilema mengenai harus memilih antara karir atau cinta. Apalagi jika kamu telah menemukan pria yang selama ini kamu idamkan dengan segala kriteria yang kamu inginkan. Rasanya sulit untuk melepaskan dia, tapi kamu juga tidak mau melepaskan karir yang selama ini telah menjadi jati diri kamu. Lalu bagaimana solusinya?

Hal ini memang banyak terjadi terhadap pasangan, baik pasangan yang sudah menikah ataupun masih dalam tahap pacaran. Jika kamu masih single, bukan berarti kamu terbebas dari segala beban pikiran layaknya pasangan yang sudah menikah, tetap harus berpikir apakah hubungan kamu pantas untuk diperjuangkan dikala karir kamu sedang naik-naiknya? Apakah kamu sudah yakin ada pria yang lebih baik di luar sana yang bisa mengerti tentang karir yang sedang kamu jalani? Apakah karir ini memang benar-benar yang kamu suka?

Isu ini merupakan isu yang besar dan bisa membuat argumen dengan pasangan kamu dan tanpa kamu sadari isu ini bisa mematikan hubungan kamu secara perlahan dan jika kamu salah pilih kamu bisa kecewa dengan karir kamu dan akhirnya membenci karirmu.

 

Jangan remehkan orang-orang yang memilih karir dibandingkan cinta. Karir bisa sangat penting untuk kesehatan mental kamu jika kamu benar-benar peduli dan cinta dengan karir kamu. Jika kamu merasa karir kamu terus naik dan kamu merasa berkembang di tempat kamu bekerja, kamu tidak memiliki kewajiban untuk melepaskan karir kamu tersebut dalam keadaan apapun selama kamu merasa karir kamu layak untuk diperjuangkan.

Kesimpulannya

Banyak orang tidak menyadari atau bahkan terlalu takut untuk menyadari bahwa kamu bisa mendapatkan karir yang gemilang dengan pasangan yang juga bisa mendukung karir kamu. Pasangan yang seharusnya bersama kamu adalah orang yang bisa mendukung apa keputusan kamu. Apalah artinya jika kamu hidup bersama dengan pasangan yang tidak mendukung pilihan kamu atau membuat kamu meninggalkan hal yang paling kamu cintai. Hal yang penting kamu ingat adalah kamu harus membahagiakan diri kamu terlebih dulu dengan pilihan kamu, baru kamu bisa membahagiakan orang lain.

Ayu Dewi Handayani
An editor of words.
Share this article

Artikel Terkait

Manfaat Jadi Influencer

Apa saja sih manfaat yang bisa kamu dapatkan jika jadi seorang influencer? Apa benar influencer juga memiliki manfaat untuk brand? Yuk baca selengkapnya.

Tha Arpy