Kawaii Beauty Japan

'Happiness and confidence are the prettiest things you can wear.'

-Taylor Swift-

Kalimat yang indah bukan? Kalimat ini diungkapkan Taylor sebagai rahasianya untuk terlihat cantik dan bahagia sepanjang waktu. Menurutnya, kebahagiaan dan kepercayaan dirinyalah yang membuatnya dapat terlihat cantik sepanjang waktu.

Mungkin kamu bertanya-tanya, apa sih hubungannya bahagia dan menjadi cantik? Ayo kita lihat alasannya, supaya kamu bisa mengerti, kenapa kamu harus jadi bahagia dan percaya diri dulu agar dapat terlihat cantik, dan bukan sebaliknya.

Make Up dan Perawatan Wajah Tidak Dapat Menyembunyikan Ketidakbahagiaanmu

Pernahkah kamu melihat seseorang yang secara fisik begitu cantik dengan riasan yang menawan dan anggun, tapi begitu jarang tersenyum? Jujur saja, apa yang ada di pikiranmu? ‘Cantik-cantik jutek?’ atau ‘Wah cantik. Tapi kayaknya judes deh!’ pasti berterbangan dalam pikiranmu.

Ya, ya, kita memang tidak boleh menilai seseorang dari penampilan luarnya, tapi secara blak-blakan bisa kita katakan, siapa sih, yang tidak memperhatikan penampilan luar terlebih dahulu ketika bertemu seseorang yang baru kita kenal? Kita mengakui kalau gadis itu cantik, tapi kecemberutan, dan kurangnya senyum ketika berinteraksi dengan sesama, secara tidak sadar akan mengurangi poin cantik itu. Benar, kan?

Make Up dan Perawatan Wajah Tidak Dapat Menyembunyikan Rasa Tidak Percaya Dirimu

Mari katakan saja, kamu yang membaca artikel ini adalah orang yang tahu berias dan merawat wajah. Atau minimal salah satu dari keduanya.

Saya percaya ketika kalian menggunakan produk kosmetik dan perawatan wajah, sesudahnya kalian akan merasa ‘sedikit’ lebih cantik dari sebelumnya. Tapi coba saya tanya, apa itu cukup? Pernahkah kalian bertanya-tanya dalam hati, ‘Bagaimana riasanku hari ini? Apakah riasanku terlalu tebal? Atau terlalu tipis? Apa riasan bibirku terlalu menor untuk kugunakan?’

Kalau pernah, artinya kalian masih kurang percaya diri. Kenapa? Karena orang yang percaya diri, tidak menggunakan riasan untuk terlihat baik. Karena dia percaya, rasa percaya dirinyalah yang membuat riasannya terlihat lebih baik.

Mari kita lihat contoh sederhana berikut ini:

Dua wanita cantik menggunakan warna lipstick ‘ngejreng’ yang sama.

Wanita yang percaya menggunakannya dengan percaya diri dan penuh senyum.

Sementara wanita lainnya terlalu mengkhawatirkan kecocokan warna lipstick itu di bibirnya dan terus bertanya-tanya pada orang di sekitarnya.

Mana yang pada akhirnya terlihat lebih cocok mengenakan lipstick tersebut?

Jawabannya adalah, lipstick itu akan terlihat lebih bagus di bibir wanita yang percaya diri dan penuh senyum. Kenapa? Karena sekalipun pada awalnya lipstick itu terlihat cocok di wanita yang kurang percaya diri, ketika Ia merasa lipstick itu terlalu menor untuknya dan terus menerus mengkhawatirkan warnanya, orang yang ada di sekitarnya akan menangkap itu dan merasa tidak nyaman. Ini hanya perihal psikologis sederhana. Tapi saking sederhananya, sering terlewatkan oleh kita. Padahal banyak dari kita pasti menyadari hal ini. Ketidakpercayaan diri kita menggunakan suatu produk akan mengurangi dampak visual positif produk tersebut di badan kita.

Mungkin beberapa dari kita masih meragukan hal ini, tapi akan lebih baik kalau kita mau mengambil sedikit waktu untuk memikirkan dan mempraktekkan hal ini. Percayalah, ketika kalian menunjukkan kalau kalian bahagia, tidak susah senyum dan mau sedikit tampil lebih percaya diri, kalian akan melihat bahwa riasan dan perawatan wajah yang kalian gunakan tidak akan sia-sia. Coba praktekkan hal ini, dan rasakan hasilnya! Dan mungkin, setelah kalian mengalami dampaknya kalian mau berbaik hati kembali ke sini dan bercerita mengenai hari di mana kalian merasa bahagia dan cantik luar biasa!

By the way, Happy International Day of Happiness, Kawaii Beauty Ladies.

Feel the happiness and be more beautiful than what you are now!!!