Insomnia Bikin Kamu Obesitas dan Bego
Apa kamu salah satu dari mereka yang aktif update status di tengah malam karena tidak bisa tidur? Kamu harus baca artikel ini lebih lanjut!
Gangguan tidur yang kamu anggap sepele ternyata berhubungan dengan ingatan dalam otakmu lho!
Di era globalisasi ini, pasti banyak sekali dari kamu yang punya masalah dengan waktu tidur. Faktornya karena semakin canggih dan modern dunia ini, semakin banyak hiburan yang akhirnya diletakkan hingga larut malam. Belum lagi pekerjaan yang semakin menumpuk dan acara Televisi yang tayang semakin larut. Hal seperti itu telah menggeser waktu biologis kita sehingga mengalami kesulitan untuk tidr di jam yang sebenarnya. Tapi pasti terbayangkan juga bagi kamu kelelahan dan stresnya punya masalah sulit tidur, kan?
Kalau kamu mengalami masalah kurang tidur, hati-hati deh, dari sekarang. Karena kurangnya waktu tidur bisa mempengaruhi daya ingatmu.
Tidur adalah saat istirahat untuk semua organ tubuh, kecuali otak, dan juga saat untuk sel-sel tubuh berregenerasi. Saat kamu tidur, tubuhmu memproduksi sel darah merah baru yang akan memperlancar asupan oksigen ke otak. Nah bayangkan bila keesokan hari kamu harus kerja dengan maksimal tapi kualitas asupan darah berkurang karena kamu tidak tidur semalam? Ini yang menyebabkan kamu mengalami gangguan ingatan dan konsentrasi keesokan harinya. Rasa lelah tidak akan muncul ketika mata kamu tidak bisa tertutup, tapi ketika kamu akan memulai kerja esok hari kamu merasa lemas dan tidak bersemangat. Ya, kamu jadi bego ketika tubuh kamu kekurangan istirahat dan dibiarkan selama berhari-hari.
Bukan hanya itu saja. Kekurangan tidur juga membuat kamu jadi salah satu target yang terancam obesitas. Orang yang tidak bisa tertidur di malam hari sering kali merasa kelaparan. Rasa lapar inilah yang kemudian memicu penderita insomnia untuk nyemil bahkan makan besar pada waktu yang tidak tepat.
Kenapa makan di malam dan larut malam bisa menyebabkan obesitas? Mungkin banyak dari kalian yang belum mengerti cara kerjanya. Mari kita simak:
Ketika tubuh kamu memasuki mode istirahat, meskipun mata kamu masih melek karena efek susah tidur, seluruh organ kamu bekerja dengan santai. Begitupun otot-otot tubuh kamu dan organ tubuh yang berperan dalam pembakaran kalori yang masuk ke tubuhmu. Jadi ketika kamu makan, makanan itu tidak akan terbakar dan hanya akan tertimbun menjadi lemak tidak berguna, karena seluruh tubuhmu menolak memproses makanan tersebut ketika tubuhmu sudah memasuki masa istirahat. Wajar apabila timbanganmu semakin bergeser ke kanan.
Kalau setelah ini kamu jadi takut bergadang tapi kamu benar-benar mengalami masalah kesulitan menutup mata, kamu bisa konsultasikan masalahmu ke dokter. Karena Insomnia dikategorikan sebagai ganguan jiwa ringan. Jadi, jangan sepelekan insomnia yang kamu alami ya!