Inilah 5 Hal yang Dikatakan oleh Bulu Kemaluan Kamu
Rupanya bulu kemaluan kamu menandakan konidisi tubuh kamu lho.
Perawatan tubuh bagi wanita adalah hal yang sangat penting untuk dilakukan. Perawatan tubuh ini akan membuat tubuh kamu menjadi lebih bersih dan terawat. Sayangnya ada salah satu bagian tubuh yang seringkali dilupakan oleh wanita, yaitu bagian bulu kemaluan. Letaknya yang berada tertutup bersama dengan organ intim, membuat wanita mengabaikannya.
Meskipun terkesan mengganggu, bulu kemaluan memiliki fungsi yang vital untuk melindungi organ intim dari bakteri berbahaya dan juga untuk menjaga suhu organ intim agar tidak terlalu dingin atau terlalu panas, karena posisinya yang tertutup. Nah, agar organ intim kamu selalu terjaga, tahukah kamu bahwa organ intim bisa menandakan kondisi tubuh kamu lho.
Inilah 5 Hal yang Dikatakan oleh Bulu Kemaluan Kamu
Kamu harus peka dengan kondisi tubuh kamu ya, ladies.
1. Kamu Sudah Mulai Menua
Menurut Raquel Dardik, MD, Gynecologist dari Amerika Serikat, bahwa ketika kita sudah menopause, pertumbuhan semua bulu akan menjadi menurun, termasuk bulu kemaluan. Tidak hanya itu, ketika kita mulai menua pun bulu kemaluan juga bisa tumbuh uban sama seperti dengan warna rambut kita. Jadi, jangan panik jika bulu kemaluan kamu mulai menipis dan tumbuh uban, itu berarti usia kita sudah menua.
2. Kamu Perlu Mengecek Hormon
Hormon dalam tubuh dapat mempengaruhi kondisi mood kita, jika hormon sedang tidak bagus, kamu bisa menjadi mudah sedih, mudah lelah dan pertumbuhan bulu menjadi meningkat daripada biasanya. Jadi, jika kamu merasa bulu kemaluan kamu lebih lebat dari biasanya, kamu sebaiknya mengecek hormon kamu. Ini berarti indung telur atau kelenjar adrenal kamu sedang memproduksi hormon testosterone yang menyebabkan pertumbuhan bulu kemaluan. Tidak hanya bulu kemaluan saja, bulu pada tubuh, bahkan di wajah pun juga bisa ditumbuhi oleh bulu. Naiknya hormon testosterone ini tidak hanya naik secara alami saja, jika kamu sedang banyak minum obat, bisa jadi obat kamu yang menjadi penyebabnya.
3. Mulai Mengganti Metode Mencukur
Apakah kamu pernah merasa timbul benjolan merah dan sakit setelah mencukur bulu kemaluan, ladies? Hal ini disebabkan oleh rambut yang tumbuh di dalam (ingrown hair). Mencukur bulu pada kemaluan memang bisa menyebabkan rambut tumbuh di dalam kulit sehingga menyebabkan sedikit rasa sakit dibandingkan ketika mencukur bulu pada bagian tubuh lainnya. Rasa sakit ini akan menjadi semakin parah jika ada lapisan kulit berlebih, oleh karena itu ada baiknya jika kamu melakukan eksfoliasi sebelum mencukur atau waxing bulu kemaluan kamu ya, ladies.
4. Bulu Kemaluan Kamu Sudah Semakin Lebat
Jika kamu sering merasa organ intim kamu gatal, nah itu tandanya kamu harus mulai mencukur bulu kemaluan kamu. Sebenarnya rasa gatal timbul karena bakteri yang ada pada organ intim tersebut. Namun, bulu kemaluan yang terlalu lebat dapat menjadi sarang bakteri. Setiap orang mencukur bulu kemaluan dalam interval yang berbeda tergantung dengan seberapa cepat tumbuhnya bulu kemaluan tersebut. Jadi, kamu harus rajin mengecek bulu kemaluan kamu ya, ladies.
5. Jerawat pada Bagian Bulu Kemaluan
Kamu tidak perlu panik jika kamu menemukan jerawat yang menyebabkan sakit pada daerah bulu kemaluan karena hal tersebut adalah hal wajar. Selama tidak mengganggu, kamu tidak perlu khawatir akan jerawat tersebut, asalkan tidak dipegang-pegang. Beberapa penyebab timbulnya bulu kemaluan antara lain karena ketidak cocokan dengan sabun atau bisa jadi karena lecet ketika mencukur bulu kemaluan.
Nah, itu dia kondisi tubuh kamu yang ditunjukkan oleh bulu kemaluan. Mulai sekarang rawat bulu kemaluan kamu ya, ladies.