Kawaii Beauty Japan

Food

Ini Dia 3 Makanan Penyebab Kanker yang Harus Kamu Hindari!

Ingin terhindar dari kanker? Yuk baca artikel berikut!

Istiarina Putri

Siapa sih yang tidak takut dengan kata “kanker”? Faktanya, lebih dari satu juta penduduk di Amerika Serikat mengalami kanker menurut American Cancer Society. Organisasi tersebut merilis daftar penyebab umum penyakit kanker, termasuk faktor genetis, gaya hidup seperti rokok, pola makan, dan aktivitas fisik, serta beberapa jenis infeksi dan paparan kimia dan radiasi. Karena pola makan cukup berkontribusi pada penyakit kanker, yuk cek 3 makanan penyebab kanker yang harus kamu hindari!

1. Makanan Penyebab Kanker: Makanan Olahan

Makanan olahan yang dijual bebas mengandung banyak zat seperti pewarna buatan, perisa kimia, garam, dan gula atau pemanis buatan. Zat tambahan tersebut tanpa henti-hentinya diteliti oleh para ilmuwan untuk memeriksa apakah diantaranya menyimpan risiko yang tinggi. Terkadang, beberapa juga mencurigai bahwa zat tambahan tersebut dapat memberikan risiko kanker yang lebih tinggi.

Makanan yang mengandung garam tinggi, dipanggang, dan diasinkan (contoh: acar), contohnya, ternyata meningkatkan risiko terkena kanker perut. Faktanya, negara dengan konsumsi makanan yang asin seperti Jepang, ternyata memiliki statistik kanker perut yang tinggi. Selain itu, pola makan yang tinggi garam juga mampu meningkatkan 10% risiko kanker perut.

Nah, umumnya, makanan olahan mengandung kadar garam yang tinggi sehingga, sebaiknya kurangi konsumsi makanan olahan ya!

2. Konsumsi Daging Merah, Daging Olahan, dan Makanan Gosong

Kanker usus dan perut ternyata ditemukan paling banyak pada orang yang mengonsumsi banyak daging merah dan olahan. Daging merah yang dimaksud termasuk daging segar, cincang, beku, baik sapi, babi, maupun kambing. Untuk kamu penggemar daging olahan, sebaiknya kurangi konsumsi daging olahan berikut: dendeng, ham, daging asap, sosis, dan daging kalengan.

Ketika kamu mengonsumsi daging olahan, maka secara otomatis kamu akan mengonsumsi sodium nitrit atau sodium nitrat; bahan pengawet untuk menjaga warna dan daya tahan makanan. Sayangnya, senyawa tersebut ternyata telah terbukti mengakibatkan kanker, seperti yang terbukti pada tikus percobaan para ilmuwan.

Selain itu, hot dog, burger, dan dendeng juga diolah dengan metode pengawetan yang melibatkan asap atau garam yang mampu meningkatkan risiko bahan kimia karsinogenik penyebab kanker.

BACA JUGA: Hanya di Jepang : Daging Giling Berbentuk Tokoh Anime

3. Gula

Hubungan antara gula dan kanker adalah karena konsumsi gula yang tinggi dapat mengakibatkan obesitas. Nah, obesitas dan berat badan yang tinggi ternyata dapat meningkatkan risiko terkena kanker. Hal ini karena obesitas mampu menyebabkan perubahan tingkat hormon atau insulin, sehingga mengakibatkan kanker payudara, usus besar, dan rahim.

BACA JUGA: 4 Jenis Makanan Pencegah Kanker Payudara

Oleh karena itu, penting untuk membatasi konsumsi gula dalam pola makan sehari-harimu. Pola makan yang tinggi gula dan karbohidrat selain mampu menyebabkan kegemukan, secara tidak langsung juga menyebabkan kanker.

Gula dapat ditemukan tidak hanya pada biskuit, kue, soda, minuman ringan, dan makanan minuman manis lainnya. Gula bahkan terkandung dalam saus tomat, saus salad, dan sayur kalengan.

Jadi, ketika membaca label pada makanan, hindari makanan yang memiliki ‘gula’ pada kandungan teratasnya. Selain itu, waspadai juga gula dengan nama tersembunyi seperti fruktosan, laktosa, sukrosa, maltosa, glukosa, dan dekstrosa. Gula alami seperti madu dan sirup mapel mengandung antioksidan yang menyehatkan, hanya saja dalam jumlah tertentu.

BACA JUGA: 4 Cara Membuat Kopi Jauh Lebih Sehat

Nah, tidak mau kan terserang kanker, kawaii-ladies? Yuk perhatikan pola makanmu dan kurangi bahan makanan di atas agar terhindar dari risiko tinggi terserang kanker ya.

 

 

 

Istiarina Putri
Community Coordinator Kawaii Beauty Japan. Di waktu luangnya juga aktif menulis sebagai beauty blogger dan menyukai kosmetik asal Jepang, terutama skin carenya.
Share this article

Artikel Terkait

Perayaan Natal Ala Jepang

Pada tanggal 25 Desember, semua orang di seluruh dunia merayakan hari Natal, terutama bagi umat Kristiani. Tentunya setiap negara memiliki cara yang berbeda-beda untuk merayakan natal, termasuk Jepang

Yenni Octavia