Stres dan Jerawat? Apa Hubungannya?
Mungkin banyak dari kita yang sering mendengar mitos mengenai jerawat yang timbul ketika kita sedang stres atau banyak pikiran. Tapi sebenarnya apa hubungan stres dan jerawat?
Beberapa dari kita mungkin tidak percaya atau sebaliknya mungkin menyalahkan stres setiap kali ada jerawat yang muncul ketika kita sedang banyak pikiran.
Ternyata, ada penjelasan ilmiah yang masuk akal mengenai kebenaran dari mitos tersebut. Stres memang, sedikit banyak, menimbulkan jerawat. Apa lagi ketika ada faktor tambahan yang mendukung seperti menstruasi dan kondisi lingkungan tempat kamu beraktivitas sehari-hari yang menjadi pendukung munculnya jerawat di wajah kamu.
Fakta adanya hubungan munculnya jerawat dengan kondisi stres kita ternyata telah disadari dan diteliti lebih lanjut kemudian berhasil dibuktikan oleh peneliti kesehatan selama beberapa tahun belakangan ini. Penelitian menemukan bahwa ketika stres, tubuh kita memproduksi hormon androgen. Hormon yang sering disebut hormon laki-laki ini ternyata dapat menstimulus kelenjar sebum untuk memproduksi minyak besar-besaran.
BACA JUGA: Dapatkan Wajah Bebas Minyak dengan Tips Cantik yang Jitu Ini!
Stres fisik atau kondisi di mana tubuh sedang kelelahan juga dapat memicu meningkatnya hormon androgen yang menyebabkan reaksi yang sama pada produksi minyak di kulit kita. Orang yang secara genetik memiliki kecenderungan kulit berminyak, juga akan mengalami peningkatan produksi minyak ketika sedang menstruasi atau menderita suatu alergi.
BACA JUGA: 6 Makanan yang Harus Dihindari saat Menstruasi
Penumpukan minyak berlebihan selama kamu stres seringkali menyebabkan acne outbreaks atau dengan kata lain keluarnya jerawat berjumlah banyak dalam sekali waktu.
Aduh, seram ya? Mungkin sebaiknya kita mengurangi memikirkan sesuatu terlalu berlarut-larut karena ternyata dapat mempengaruhi keseimbangan dan kesehatan tubuh kita.