Hati-Hati! 6 Cara Merawat Organ Kewanitaan Kamu Ini Ternyata Berbahaya
Organ kewanitaan merupakan daerah sensitif yang tidak boleh diperlakukan sembarangan lho!
Organ kewanitaan wanita merupakan organ reproduksi penting yang perlu dijaga kebersihannya. Namun, karena organ ini sangat sensitif kita tidak boleh merawatnya dengan sembarangan lho, ladies! Meskipun banyak penawaran perawatan organ kewanitaan yang beredar, jangan sampai kamu salah kamu melakukan kesalahan terhadap organ kewanitaan kamu. Yuk, simak apa saja cara merawat organ kewanitaan yang salah!
6 Cara Merawat Organ Kewanitaan Kamu Ini Ternyata Salah
Yuk cek di hal-hal di bawah ini, Jangan-jangan kamu sering melakukan cara ini untuk merawat organ kewanitaan kamu!
Melakukan Steam
Steam pada daerah kewanitaan memang sempat menjadi tren beberapa waktu yang lalu. Banyak pula salon-salon kecantikan terkenal yang menawarkan perawatan ini pada organ intim kamu. Biasanya kamu akan duduk di sebuah kursi yang sudah di desain sedemikian rupa dan nantinya terdapat steam yang akan keluar pada kursi tersebut. Meskipun cara ini dinilai dapat memperlancar peredaran darah pada bagian tersebut, namun jika uap panas tersebut terlalu panas dapat membuat kulitmu terasa terbakar sehingga menyebabkan iritasi sehingga membahayakan organ kewanitaan kamu.
Menggunakan Sabun Kewanitaan
Tahukah kamu bahwa organ kewanitaanmu dapat membersihkan bagiannya sendiri tanpa bantuan sabun? Jadi, sebenarnya kamu tidak perlu menggunakan sabun khusus untuk membersihkan organ kewanitaanmu. Kandungan pH yang normal untuk organ kewanitaanmu adalah 3,8-4,5, jika lebih dari itu malahan semua bakteri yang pada organ intimu malah mati dan bisa menyebabkan bau yang tidak sedap pada organ kewanitaanmu. Jika memang kamu harus menggunakan sabun kewanitaan, pastikan kamu hanya menggunakan sedikit saja dan sesuaikan pH nya agar tidak malah membunuh bakteri baik pada organ kewanitaanmu.
Mencukur Habis Bulu pada Organ Kewanitaan
Menghilangkan bulu pada organ kewanitaan memang dapat membantu menjaga kebersihan daerah kewanitaan. Bulu pada organ kewanitaanmu berfungsi untuk menjaga kelembapan organ kewanitaanmu, selain itu bulu pada organ kewanitaan juga berfungsi untuk menyaring kotoran yang ada pada organ kewanitaanmu. Jadi, jika seandainya kamu hendak mencukur bulu pada organ kewanitaanmu, jangan mencukur habis bulu pada organ kewanitaanmu karena bagian tersebut sangat sensitif. Dan tidak jarang tindakan ini memicu iritasi dan rasa gatal.
Membiarkan Lembap di Bawah Sana
Menjaga kebersihan organ intim adalah bagian dari ibadah lho. Bukan hanya kebersihan luar & tubuh serta pakaian yang dijaga, namun juga kebersihan di bawah sana. Namanya wanita dengan berbagai aktivitas yang cukup padat seperti kuliah, menghadiri rapat, olahraga tidak jarang mengalami lembab yang berasal dari keringat. Belum lagi karena aktivitas di toilet yang tidak jarang menginggalkan air yang menyebabkn basah di celana dalammu. Kamu tidak mau kan selalu khawatir saat beribadah dan malah bikin ibadahmu tidak sempurna? Atau kamu malah takut saat ke kamar mandi & menemukan noda di celana dalam? Solusinya adalah menjaga area di bawah sana tetap kering & bersih dengan menggunakan pantyliner dan membebaskanmu dari lembap yang dapat menimbulkan jamur serta dapat mencegah bau tidak sedap pada organ kewanitaanmu.
Sayangnya, masih banyak orang yang memilih pantyliner yang salah sehingga malah membuat organ kewanitaan terasa tidak nyaman bahkan menimbulkan jamur sehingga menyebabkan gatal pada bagian kewanitaan. Kamu bisa mencoba Charm Pantyliner Pure Style sebagai partner keseharianmu dan dapat menyesukaikan dengan kepribadianmu. Charm Pantyliner Pure Style aman dipakai setiap hari karena pantyliner, sehingga dapat memberikan kenyamanan dalam beraktivitas dan membuat kebersihan untuk ibadah semakin terjaga.
Lihat Charm Pantyliner Purestyle yang sesuai dengan kepribadianmu di sini
Menggunakan Celana Dalam Terlalu Ketat
Melepas pakaian mungkin menjadi salah satu kebahagiaan setelah lama beraktivitas seharian. Apalagi pakaian yang kamu gunakan termasuk dalam kategori yang cukup ketat. Seperti celana short, atau mungkin korset, dan juga celana dalam. Menggunakan celana dalam yang terlalu ketat dan bahan yang bukan katun bisa membuat organ kewanitaan menjadi tertutup sehingga menjadi lembap dan vagina menjadi tidak dapat bernapas.
Sehingga menentukan bahan apa sebelum membeli celana dalam juga adalah hal yang penting. Pilihlah celana dalam yang berbahan katun atau bahan yang menyerap keringat, agar area di bawah sana tidak lembab.
Tidak Menggunakan Celana Dalam
Karena alasan ini dan agar terasa seksi tidak sedikit wanita yang lebih memilih tidak menggunakan celana dalam ketika tidur atau malah dalam kegiatan sehari-hari. Hal ini justru berbahaya karena bahan pakaian yang kamu gunakan seperti celana berbahan jeans dapat tergesek pada organ kewanitaanmu sehingga menyebabkan iritasi. Jika kamu menggunakan rok, hal itu malah membuat mudahnya debu untuk masuk ke dalam organ kewanitaanmu sehingga menyebabkan gatal lho. Sebaiknya jangan korbankan masa depanmu demi terlihat seksi deh.
Nah, jangan lagi melakukan cara merawat organ kewanitaan yang salah ini ya, ladies! Agar kamu bisa lebih mengetahui cara menjaga organ kewanitaan dengan baik, kamu perlu terus membaca Kawaii Beauty Japan ya, karena sebentar lagi kita akan mengadakan Blogger Gathering Charm Pantyliner Pure Style di Cacaote pada tanggal 17 September 2016, jangan lupa datang ya, ladies!