Kawaii Beauty Japan

Health

Inilah yang Warna Urinmu Katakan Tentang Kesehatanmu

Apakah kamu yakin kalau kamu benar-benar sehat? Coba cek warna urinmu sekarang!

Inka Rahmawati

Urin yang setiap hari kita keluarkan ternyata bisa dijadikan sebagai salah satu cara untuk mengetahui tingkat kesehatan tubuh kita. Bagaimana cara mengetahui tingkat kesehatanmu melalui warna urin? Berikut ini penjelasannya:

BACA JUGA: Jangan Suka Menahan Kencing, Bisa Berbahaya Sekali bagi Kesehatan!

Kuning Pucat

Kuning pucat adalah warna urin yang normal dan sehat.  Urin yang sehat mengandung 96% air dan sisanya adalah zat limbah tubuh seperti garam, hormon dan mineral. Warna kuning pucat urin berasal dari urochrome yaitu pigmen kuning yang dihasilkan dari empedu.

Bening

Urin akan terlihat bening ketika pigmen kuning mencair akibat mengonsumsi cairan berlebih. Selain itu obat diuretik yang digunakan sebagai obat tekanan darah juga memiliki efek yang sama karena akan membuat tubuh membutuhkan lebih banyak air. Kelebihan minum juga dapat membuat darah menjadi encer sehingga tingkat natrium dalam darah menurun dan terjadi pembengkakan otak, terkadang kondisi ini dapat menyebabkan kejang dan kematian.

Kuning Cerah

Urin tiba-tiba berwarna kuning cerah? Mungkin kamu sedang mengonsumsi suplemen vitamin, terutama vitamin C dan B. Dosis vitamin dalam suplemen lebih banyak dari pada vitamin yang terdapat pada sayur dan buah segar. Vitamin C dan B larut dalam air sehingga akan diserap tubuh dengan cepat dan tubuh tidak dapat menyimpannya, jadi sisanya dikeluarkan melalui urin.

BACA JUGA: Serba Serbi Vitamin C Yang Wajib Kamu Ketahui!

Kuning Gelap (Oranye)

Warna urin ini menunjukan bahwa kamu sedang dehidrasi. Terlalu banyak memakan makanan asin juga menyebabkan urin berwarna kuning gelap karena ketidakseimbangan natrium dalam ginjal membuat ginjal mempertahankan lebih banyak air. Kuning gelap pada urin bisa juga menjadi tanda penyakit kuning yang biasanya disebabkan ketika saluran empedu tersumbat oleh kista, batu empedu atau mungkin tumor.

Biru

Urin berwarna biru menandakan kamu sudah memakan makanan yang mengandung zat pewarna yang terbuat dari molekul kompleks yang sulit diserap oleh usus dan akan dikeluarkan melalui urin. Urin juga dapat berubah warna biru akibat efek dari obat antibakteri yang digunakan untuk mengobati infeksi saluran kencing dan beberapa bentuk genetik dari anemia.

BACA JUGA: Obat Antibiotik Saat Sakit, Perlukah?

Hijau

Bakteri Pseudomonas aeruginosa yang dapat menyebabkan sistitis dapat membuat hijau urin jika telah masuk ke saluran kemih dari usus melalui tinja dan menyebabkan infeksi. Fenol yang digunakan dalam obat penyakit Parkinson dan beberapa antidepresan juga membuat urin berwarna hijau.

Merah atau Merah Muda

Urin berwarna merah mungkin merupakan tanda kemungkinan adanya kanker di sepanjang saluran kemih. Pertumbuhan pembuluh darah yang rapuh di sekitar tumor dapat menyebabkan darah merembes ke dalam urin.

Ungu

Gangguan genetik langka yang disebut porfiria dapat merubah urin menjadi ungu. Gangguan genetik ini membuat tubuh terlalu banyak porfirin, yaitu pigmen ungu yang membantu sel-sel darah membawa oksigen. Kelebihan Porfirin diekskresikan dalam urin dan mengubah warna urin menjadi ungu.

Coklat atau Hitam

Umumnya urin berwarna hitam atau coklat disebabkan oleh senna yang digunakan di sebagian besar obat pencahar. Namun tubuh akan sulit untuk memecah senna dan jika terlalu banyak dapat menyebabkan urin terlihat gelap. Selain itu asam amino kompleks yang disebut L-dopa yang ada pada kacang-kacangan dalam konsentrasi tinggi akan bereaksi dengan enzim hati untuk membuat pigmen hitam.

Putih atau Berawan

Urin putih atau berawan bisa disebabkan oleh kristal mineral seperti kalsium atau fosfor. Ini bisa jadi disebabkan dari diet yang sangat tinggi akan makanan kaya fosfat dan ini bukanlah hal yang serius. Urin seorang pria juga mungkin terlihat keruh setelah melakukan hubungan seks karena air mani bisa tertinggal di uretra.

BACA JUGA: Cara Memuaskan Pasanganmu Berdasarkan Zodiaknya

Jangan pernah mengabaikan warna yang di hasilkan urin karena bisa saja kesehatanmu terancam, ladies. Yuk jaga kesehatanmu mulai sekarang.

Tagged in:
Inka Rahmawati
Enjoy life, be grateful and learn to give :)
Share this article

Artikel Terkait

Manfaat Tertawa bagi Kesehatan

Coba ingat-ingat seberapa sering kamu tertawa tulus (tanpa dibuat-buat) setiap harinya? Coba buat dirimu lebih rileks dan lebih sering tertawa, karena ada banyak manfaat kesehatan saat kamu tertawa

Yenni Octavia