Kawaii Beauty Japan

Virus zika yang sering menjadi topik hangat di seluruh media nasional Indonesia baik cetak maupun elektronik akhir-akhir ini tentu saja membuat resah banyak orang ya, ladies! Namun sebenarnya kita tak perlu terlalu khawatir akan merebaknya virus jenis ini karena pada dasarnya, virus zika ini tidak terlalu berbahaya bagi orang pada umumnya. Namun, jika yang terinfeksi virus zika ini adalah ibu hamil, maka perkembangan sang bayi di dalam perutlah yang akan terancam. Karena pada sejumlah kasus di Amerika Latin virus ini dapat menginfeksi otak bayi yang masih ada pada kandungan sang Ibu.

Cegah Virus Zika dengan Cara Ini!

Setelah mengathui fakta-fakta mengenai virus zika, tentu kamu ingin tahu cara menceganya, kan? Nah, pada artikel kali ini akan dibahas mengenai langkah-langkah pencegahan yang dapat kamu lakukan untuk melindungi keluarga tercinta dari virus zika ini. Bagaimana sajakah caranya? Apa saja yang harus kita lakukan? Yuk simak info lengkapnya berikut ini!

Bencana nasional yang dialami kawasan Amerika Latin, khususnya Brazil dan Kolumbia yang menyebabkan lebih dari 2700 bayi menderita mikrosefali di sepanjang tahun 2015 ini telah diketahui dan diberitakan di media nasional maupun internasional. Meskipun di Indonesia sendiri belum pernah ditemukan kasus yang sedemikian rupa, namun Menteri Kesehatan Republik Indonesia telah menghimbau pada seluruh Warga Negara Indonesia untuk melakukan langkah pencegahan merebaknya virus zika yang melanda kawasan Indonesia yang pada dasarnya merupakan tempat ideal bagi perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegepty karena berada pada daerah tropis.

Maka dari itu, pada tanggal 28 Januari kemarin, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Oscar Permadi mengatakan bahwa sejatinya pencegahan terhadap merebaknya virus zika di Indonesia ini adalah sama dengan cara pencegahan pada demam berdarah. Dia mengatakan bahwa dikarenakan media penularannya sama dengan demam berdarah, yaitu melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti, maka cara pencegahannya pun sama dengan pencegahan yang dilakukan pada demam berdarah.

Lakukan Langkah 3M Untuk Mencegah Virus Zika

Cara-cara pencegahannya dapat dilakukan dengan menerapkan adanya Jumatik (juru pemantau jentik) di setiap rumah. Selain itu, setiap rumah tangga juga harus melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan menerapkan langkah 3M yang selama ini kita ketahui sebagai berikut:

1. Menguras tempat penampungan air secara rutin agar tidak berpotensi untuk menjadi tempat perkembangan nyamuk Aedes Aegepty untuk menaruh telur-telurnya,
2. Menutup rapat tempat penampungan air sehingga tak akan ada lagi tempat bagi jentik-jentik nyamuk di tempat penampungan airmu,
3. Dan yang terakhir adalah mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk Aedes aegypti.

Nah, itu dia cara mencegah penyebaran virus zika di daerah tropis seperti negeri kita tercinta ini. Jika setiap rumah melakukan langkah 3M di atas dan selalu menjaga kebersihan lingkungan, tentu dapat dipastikan bahwa bencana nasional yang terjadi di Amerika Latin tidak akan terjadi di Indonesia.