Cara Mengatasi Kaki Pecah-pecah dengan 4 Langkah Sederhana
Sadarkah kamu ladies, jika kaki, khususnya tumit kita ternyata juga rapuh. Menekannya terlalu keras akan membuat kaki pecah-pecah. Yuk, ikuti cara mengatasi kaki pecah-pecah berikut ini!
Kaki, khususnya tumit kita akan lebih riskan pecah-pecah jika kita terlalu banyak berdiri, menggunakan sepatu terbuka pada bagian belakang, atau sepatu flat. Membiarkan tumit kering dan kapalan juga tak kalah beresikonya. Terlalu banyak gesekan pada kulit yang menebal akan membuat lapisannya pecah. Masalah ini semakin parah ketika kita bertambah tua karena pada saat itu, kita akan kehilangan bantalan lemak di bagian bawah kaki, dan diganti dengan kapalan.
Cara Mengatasi Kaki Pecah-Pecah dengan 4 Langkah Ini
Membiarkan tumit pecah-pecah sangat tidak dianjurkan karena bisa mempermudah bakteri, jamur, dan virus masuk. Apalagi bagi mereka yang menderita diabetes dan gangguan peredaran darah. Oleh sebab itu, coba ikuti cara mengatasi kaki pecah-pecah dengan langkah yang tepat seperti 4 langkah berikut ini:
#1. Hilangkan Kapalan dengan Benar
Sel-sel kulit mati yang menumpuk di telapak kaki memang perlu dihilangkan. Namun membersihkannya dengan cara yang salah, seperti menggosok terlalu keras akan membuat kulit pecah. Kamu mungkin bisa memperhalusnya sementara dengan batu apung atau foot filler lainnya, tapi cara itu tidak bisa mengatasi pecah-pecah yang ada di dalam.
Cara yang lebih tepat adalah menghaluskannya setelah mandi ketika kaki dalam keadaan bersih dan lunak. Gosok secara lembut satu arah saja, jangan bolak-balik dan jangan terlalu dalam. Tujuan utamanya adalah menghilangkan bagian atas sel-sel kulit mati saja tanpa menariknya terlalu keras hingga pecah-pecah. Lakukan setiap hari atau setidaknya satu kali dalam seminggu.
#2. Lembapkan Kakimu dengan Foot Cream
Gehwol Salve for Cracked Skin - Rp 310,000
Lembapkan kakimu segera dengan foot cream. Pastikan bentuknya krim, bukan lotion. Sebab, lotion terlalu tipis untuk mengatasi kulit kaki yang pecah-pecah. Pilih formula yang mengandung lactic acid, salicylic acid, atau uric acid, yang merupakan eksfoliator untuk menipiskan area yang menebal pada telapak kaki, serta memperlambat timbulnya kembali kapalan. Pijatkan krim sebanyak dua kali dalam sehari.
#3. Pakai Kaos Kaki
Langkah selanjutnya untuk mengatasi kaki pecah-pecah adalah dengan mengenakan kaos kaki. Setelah mengaplikasikan foot cream pada telapak kaki, pakailah kaos kaki yang dilapisi dengan silikon. Hal ini akan menjaga foot cream agar tetap menempel sehingga kerja foot cream lebih maksimal. Atau kamu juga bisa menggunakan plastik atau kaos kaki biasa sebelum tidur.
#4. Pilih Sepatu yang Tepat
Memakai sepatu dengan bagian belakang tertutup, tidak seperti sandal jepit atau selop, bisa membantumu mencegah tumit pecah-pecah. Kalau kamu harus menggunakan sandal jepit, pilihlah yang memiliki sol tebal, dan dilengkapi dengan shock absorption. Dengan kata lain, gunakan sepatu yang memberikan sedikit jarak antara kakimu dengan lantai, sehingga kotoran tidak akan masuk ke dalam tumit yang pecah-pecah tersebut. Sepatu semacam itu juga tidak riskan membuatmu terpeleset atau menimbulkan gesekan.
Sebenarnya langkah paling tepat agar kaki khususnya tumit terbebas dari pecah-pecah adalah dengan melakukan pencegahan. Kamu bisa melakukannya dengan rajin mengangkat sel-sel kulit mati dan melembapkkannya setiap hari. Selamat mencoba cara mengatasi kaki pecah-pecah ini, ladies!