Kawaii Beauty Japan

Diet

5 Resolusi Diet 2017 yang Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan

Tahun baru sebentar lagi tiba. Sudah buat resolusi baru? Selain resolusi untuk karir dan percintaan, resolusi diet pun juga perlu. Berikut ini adalah 5 resolusi diet yang efektif menjaga berat badanmu

Santi Berlinawati

Gagal dengan resolusi dietmu yang lalu? Mungkin bukan karena kamu malas, namun karena kamu tidak membuat resolusi yang realistis atau mudah diikuti. Siapa sih yang tidak ingin memiliki berat badan ideal di tahun 2017 mendatang? Kamu pasti sudah memiliki segudang rencana untuk segera diaplikasikan ketika tahun 2017 tiba. Tapi, untuk memiliki resolusi berat badan yang ideal, ada baiknya jika kamu memasang resolusi yang tidak muluk-muluk agar resolusi kamu pun akhirnya bisa tercapai.

Yuk ikuti 5 resolusi diet berikut ini. Bukan persoalan bisa menurunkan berat badan berapa kg saja, namun bagaimana caranya agar bisa mencapai target tersebut dengan mudah.

5 Resolusi Diet 2017 yang Lebih Efektif untuk Menurunkan Berat Badan

Mau diet kamu berhasil? Yuk, ikuti caranya!

1. Berdamai Dengan Makanan Pemicu Kegemukan

French fries

Resolusi yang dulu: Tidak akan makan cokelat lagi!

Melarang dirimu sendiri untuk mengkonsumsi makanan atau minuman favorit, seperti cokelat, soda, French fries, atau latte, justru bisa menjadi bumerang. Ketika kamu tak bisa menahan godaan dan mengkonsumsinya, kamu akan merasa bersalah, dan pada akhirnya menyerah dan kembali kepada kebiasaan lamamu. Walhasil, tak ada perubahan sama sekali yang kamu capai.

Resolusi baru: Berdamailah dengan makanan atau minuman tersebut. Ijinkan dirimu menikmatinya satu atau dua kali dalam seminggu. Dengan begitu, kamu akan membuat perubahan pada pola makanmu.

2. Tetapkan Target dan Buat Rencana dengan Lebih Spesifik

Berjalan kaki

Resolusi yang dulu: Aku akan menurunkan berat badanku

Kebanyakan orang hanya berkata aku akan menurunkan berat badanku, tapi tidak memiliki rencana untuk mencapai tujuannya. Tanpa rencana yang spesifik, akan lebih mudah bagimu untuk kembali pada pola lamamu.

Resolusi baru: Tentukan target yang spesifik, realistis, dan mudah diukur. Misalnya saja berjalan selama 15 menit usai kerja 3 kali dalam seminggu, atau menambahkan seporsi buah-buahan dan sayuran setiap kali makan. Utamakan perubahan yang bisa kamu sisipkan ke dalam rutinitas atau gaya hidupmu, sehingga kamu bisa lebih konsisten.

3. Mulai Olahraga Di Rumah

Olahraga

Resolusi yang dulu: Aku akan mendaftar keanggotaan gym.

Menjadi member gym memang bisa menjadi awal yang bagus, namun hal itu tidak serta merta menjamin berat badanmu akan turun. Seperti halnya target, kamu juga harus spesifik dalam menentukan latihan fitnessmu. Kalau tidak, akan lebih mudah bagimu untuk melewatkan olahraga.

Resolusi baru: Mulai latihan di rumah sekarang, atau mendaftar keanggotaan gym juga boleh, sehingga tahun baru nanti, kamu sudah bisa membuat rencana yang lebih spesifik terkait jenis dan jadwal olahragamu.

4. Melakukan Perubahan yang Mendasar

Berat badan

Resolusi yang dulu: Aku akan turun 10 kg.

Resolusi ekstrim seperti ini tidaklah realistis. Kamu akan cepat berhenti di tengah jalan dan menyerah.

Resolusi baru: Buatlah perubahan-perubahan mendasar pada gaya hidupmu. Misalnya saja mengubah menu makanmu, waktu makanmu, atau frekuensi olahragamu. Dengan perubahan gaya hidup tersebut, otomatis berat badanmu juga akan turun dengan sendirinya. Mereka yang tidak mau mengubah gaya hidupnya tidak akan sukses menurunkan berat badannya.

5. Cari Teman atau Tim untuk Mengontrolmu

Makan bersama teman

Resolusi yang dulu: Aku harus bisa melakukan semuanya; makan sehat, olahraga, menurunkan berat badan.

Resolusi semacam ini kedengarannya bagus, tapi sebenarnya sulit untuk dicapai. Kalau tergetmu terlalu banyak dan tinggi, kamu akan kesulitan untuk mencapainya. Pada akhirnya kamu akan menyerah.

Resolusi baru: Fokuslah pada satu atau dua hal saja, kemudian carilah teman, tim, atau personal trainer untuk memastikan apakah kamu berada di track yang benar. Selain itu, cara ini juga bisa menjadi motivasi tambahan untukmu. Akan lebih mudah bagimu untuk bangun pagi dan jogging kalau kamu sudah janjian dengan temanmu sebelumnya, daripada jogging sendirian.

Nah, bagaimana, ladies? Sudah siap untuk menyambut

Tagged in:
Santi Berlinawati
Share this article

Artikel Terkait