Kawaii Beauty Japan

Diet

Kamu Perlu Tahu 5 Mitos Diet Salah Ini, Jika Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Sukses

Duh, sudah makan banyak kalori hari ini! Harus cepat-cepat ke gym agar semuanya terbakar agar tidak menjadi lemak! Hmm, benarkah harus dibakar semua? Cek disini!

Leonita Nerisa

Menurunkan berat badan memang menjadi masalah besar bagi banyak orang. Saking inginnya kita agar berat badan turun, kita mudah sekali percaya dengan segala hal yang berhubungan dengan diet. Padahal sebenarnya, tidak semua hal tentang diet adalah benar lho. Kamu juga perlu selektif untuk memilah informasi mana yang sesuai agar berat badanmu bisa turun dengan optimal.

Agar kamu tidak terkena dengan mitos-mitos salah mengenai diet yang banyak beredar di internet. Yuk, simak mitos mana yang salah untuk menurunkan berat badan kamu. Berikut 5 mitos mengenai cara menurunkan badan yang harus kamu tahu!

Ketahui 5 Mitos Diet Ini, Jika Ingin Menurunkan Berat Badan dengan Sukses

Jangan langsung percaya dulu, ladies!

Mitos 1: Berat Badan Belum Turun? Kamu Kurang Berusaha

Diet

Banyak orang yang mencoba untuk diet namun seringkali stres karena berat badan tidak kunjung turun. Apakah ini berarti kurang keras dalam diet? Tidak. Banyak orang percaya kalau ingin menurunkan berat badan maka hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan tidak banyak makan dan selalu menahan godaan untuk makan.

Faktanya, Menurut para ahli, jika kamu sedang dalam masa diet dan berat badan tidak turun, bukan karena kurangnya usaha keras, melainkan karena tidak ada tekad yang kuat dari diet itu sendiri. Jika kamu bertekad untuk diet, maka keinginan untuk makan walaupun godaan di depan mata. Orang yang berdiet secara benar, tentunya akan memilih makanan yang mempunyai kualitas baik dari segi kalori, lemak dan asupan-asupan nutrisi lainnya yang diperlukan tubuh sehingga tubuh akan kenyang dalam waktu yang lebih lama.

Mitos 2: Kamu Tidak Lapar Seperti yang Kamu Pikirkan

Makanan

Pastinya ada waktu dimana kita sudah makanan namun tetap saja lapar, banyak orang yang mengatakan hal ini hanya karena perasaan saja. Apakah itu benar?

Faktanya, Rasa lapar adalah hasil yang dikirimkan otak untuk mengatakan kalau tubuh belum cukup asupan nutrsinya. Jika kamu sudah mengonsumsi makanan yang berkualitas dari segala aspek nutrsi yang diperlukan tubuh, perasaan "lapar" tersebut tidak akan terjadi. Jadi, sebenarnya rasa lapar adalah karena memang tubuhmu merasa kekurangan asupan makanan.

Mitos 3: Makan Rendah Lemak Merupakan Pilihan yang Tepat

Makanan rendah lemak

Untuk kamu yang diet, tentunya akan sering memilih makanan dan minuman yang rendah lemak.

Faktanya, makanan dan minuman yang rendah lemak ini malah membuat kita ingin lagi dan lagi lho! Yang akhirnya kita akan mengonsumsinya lagi dan lagi. Apakah hal ini terdengar efektif untuk diet? Rasanya tidak.

Mitos 4:  Memakan Lemak Membuat Kamu Berlemak

Makanan berlemak

Semua kata yang berhubungan dengan lemak pastinya akan membuat kamu berpikiran dengan lemak yang akan bertambah ditubuh setelah kamu mengonsumsinya.

Faktanya, mengonsumsi lemak dengan porsi yang benar merupakan hal yang penting. Tidak ingatkan kamu kalau tubuh perlu lemak? Lemak berfungsi untuk membangun sel-sel sehat dan hormon, penting untuk fertilitas, untuk menjaga temperatur tubuh dan diperlukan tubuh untuk menyerap vitamin K, D, E dan A ke dalam tubuh. Tentunya mengonsumsi secara berlebihan akan membuat lemak menjadi bertumpuk lebih dari yang tubuh perlukan. Jadi, konsumilah lemak secukupnya.

5. Mengurangi Kalori adalah Langkah Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan

Sisiran

Banyak orang yang sering memperhitungkan jumlah asupan kalori yang masuk dan keluar setiap harinya agar tetap seimbang. Hal ini tidak sepenuhnya benar. Memang terlalu banyak kalori tidak baik namun, perhitungan kalori pada tubuh tidaklah semudah yang dibayangkan, sebagai contoh kamu mengonsumsi 500 kalori berarti kamu harus mencari cara untuk mengeluarkan 500 kalori tersebut. Apakah ini benar?

Faktanya, gerakan ringan seperti berkedip, jari-jari yang mengetik, menyisir rambut atau tidur tidak memerlukan energi yang dihasilkan dari kalori? Tepat sekali! Semua hal tersebut membutuhkan kalori. Jadi, apabila kamu merasa sudah mengonsumsi terlalu banyak kalori hari ini dan berusaha mencari cara untuk mengeluarkan semuanya, pikirkan kembali apakah kalori yang diperlukan tubuh sudah cukup?

Leonita Nerisa
Blogger from Indonesia. She mostly writes about fashion & beauty. Currently studying at private university in Jakarta and being a part time blogger to brighten up her day!
Share this article

Artikel Terkait