Kawaii Beauty Japan

Health

9 Langkah Mudah Menjaga Kesehatan Reproduksimu

Ladies, tahukah kamu bahwa salah satu penyebab kanker serviks dan HIV/AIDS adalah kurang menyadari pentingnya menjaga kesehatan reproduksi wanita. Yuk simak cara menjaga kesehatan reproduksi wanita.

Inka Rahmawati

Kesehatan reproduksi wanita adalah keadaan sehat seluruh organ reproduksi dan proses reproduksi yang normal. Sehingga bukan hanya kondisi bebas penyakit, namun bagaimana seseorang dapat memiliki kehidupan seks yang aman. Reproduksi wanita merupakan salah satu bagian tubuh yang sangat rentan akan terserang penyakit karena cukup banyaknya aktivitas yang terjadi pada sistem reproduksi wanita. Yuk simak bagaimana cara menjaga kesehatan reproduksi kamu.

Bersihkan Bagian Luar Vagina Setelah Buang Air Besar Atau Kecil

Mencuci vagina

Ladies, membersihkan bagian luar vaginamu sangat penting. Kamu bisa membersihkan dengan menggunakan air bersih. Jangan menggunakan sabun untuk badan pada vagina karena tingkat pH yang tidak sesuai akan memicu kondisi kering, iritasi kulit, gatal dan bahkan alergi.

Ganti Pembalut dengan Rutin

Mengganti pembalut

Saat menstruasi jangan malas untuk mengganti pembalut. Gantilah pembalut dengan rutin 4- 6 jam sekali. Jangan abaikan jika siklus menstruasi tidak teratur, segera periksakan ke dokter.

Lakukan Pembersihan Sebelum dan Setelah Melakukan Hubungan Seks

Bersih- bersih

Hal ini merupakan hal yang penting lho, ladies. Sebaiknya kamu juga membuang air kecil sekitar 30 menit setelah berhubungan, hal ini akan mengurangi risiko infeksi kandung kemih.

Mengganti Celana Dalam

Mengganti celana dalam

Kamu perlu mengganti celana dalammu ladies minimal 2 kali sehari dan apabila mengalami keputihan, gunakanlah pantyliner. Melepas celana dalam saat tidur akan membuat sirkulasi udara dan dan darah lebih lancar.

Cek Kondisi Keputihan

Keputihan

Keputihan normal terjadi beberapa hari sebelum atau setelah menstruasi, ketika mengalami gairah seks, kehamilan dan klimakterik atau setelah menopause. Klimakterik adalah pengaruh menyusutnya atau tidak diproduksinya estrogen pada berbagai jaringan tubuh. Keputihan yang terjadi pada diluar waktu tersebut yang disertai bau tidak sedap, warna yang kekuningan/kehijauan, rasa gatal, segeralah konsultasi ke dokter.

Jangan Merokok

Tidak merokok

Tahukah ladies, bahwa kebiasaan merokok dapat merusak bagian ovarium. Jika bagian ini rusak makan akan berpengaruh pada saat masa pembuahan dan kemungkinan besarnya akan mengalami kegagalan dalam pembuahan.

Mengatur Pola Makan

Makan sayur- sayuran

Selain mengatur pola makan kamu juga perlu mengontrol berat badan, jika perlu lakukan diet. Salah satu penyebab lambatnya proses kehamilan pada wanita disebabkan oleh kegemukan. Namun, terlalu kurus pun tidak baik karena pada kondisi tubuh yang terlalu kurus akan menghambat berkembangnya hormon estrogen.

Lakukan Seks yang Aman

Melakukan seks

Lakukan seks yang aman. Ingatlah bahwa penyakit berbahaya seperti HIV AIDS bisa menular melalui hubungan seks, maka dari itu penting untuk mengingat tentang melakukan hubungan seks yang aman.

Membuat Jadwal Pemeriksaan Rutin

Membuat jadwal

Penting untuk membuat jadwal pemeriksaan rutin alat reproduksi ke dokter. Jadwal pemeriksaan rutin penting untuk mengetahui sedang mengalami masa yang sehat dan subur atau mungkin sedang terkena suatu penyakit. Jika terprediksi terkena suatu penyakit, usahakan untuk melakukan pengobatan secara maksimal hingga benar-benar sembuh.

Bagaimana ladies, mudah bukan menjaga kesehatan reproduksi wanita? Yuk ladies mulai jalanilah hidup sehat dengan makan makanan yang sehat, tidak merokok, tidur cukup, menjaga kebersihan, tidak stress dan olahraga dengan teratur.

Tagged in:
Inka Rahmawati
Enjoy life, be grateful and learn to give :)
Share this article

Artikel Terkait