Kawaii Beauty Japan

Travel

Tips Mencari Makanan Halal Ketika Berlibur ke Jepang

Buat kamu yang beragama Islam dan berencana untuk berlibur ke Jepang, sekarang kamu tidak perlu bingung lagi mencari makanan halal. Yuk, lihat tipsnya disini!

Meydiana Widyaningsih

Jepang memang selalu menarik untuk dikunjungi karena Jepang merupakan negara empat musim yang tidak pernah habis pesonanya untuk ditelusuri sehingga banyak sekali wisatawan yang datang ke Jepang untuk berlibur, termasuk wisatawan muslim dari berbagai penjuru dunia.

Tapi beberapa pertimbangan yang biasanya menjadi alasan wisatawan muslim untuk pergi ke Jepang adalah masalah mencari makanan halal karena hampir semua makanan di Jepang mengandung bahan makanan yang diharamkan oleh agama Islam. Meskipun begitu, kamu tidak perlu takut ladies karena saat ini Jepang sudah mulai memperhatikan keberadaan turis muslim yang berkunjung ke negara mereka. Untuk itu, yuk simak 3 tips mencari makanan halal bagi kamu yang hendak berlibur ke Jepang.

Carilah Makanan dengan Label Halal

Sumber: Tribunnews

Ini adalah cara yang paling mudah untuk mengenali halal atau tidaknya suatu makanan. Biasanya makanan jenis ini ditandai dengan adanya label halal atau tidak di dalam kemasan makanan tersebut. Ini merupakan suatu usaha dari negara Jepang dalam memenuhi keinginan para turis asing yang beragama Islam untuk dapat menemukan makanan halal dengan mudah. Tenang saja ladies tidak sulit kok untuk mencari makanan berlabel halal saat ini, karena sudah banyak sekali toko makanan yang menjual produk makanan halal.

Pelajari Cara Membaca Bahan Makanan

Ketika kamu sudah berada di Jepang, kamu perlu mengetahu bahwa ada istilah bahan makanan tertentu dalam bahasa Jepang yang perlu kamu cermati ketika kamu memutuskan untuk membeli makanan. Beberapa istilah bahan yang perlu kamu cermati adalah:

1. Emulsifier (乳化剤 – Nyuukazai)

Emulsifier merupakan bahan yang biasa ditemukan pada makanan dan minuman, meskipun begitu tidak semua emulsifier haram. Beberapa emulsifier ada yang terbuat dari tumbuhan dan kacang kedelai yang aman untuk dikonsumsi.

2. Minyak Babi (豚油 – Ton’yu), Gelatin (ゼラチン – Zerachin), Lard (ラード – Raado)

Minyak babi sangat jarang ditulis dalam suatu kemasan makanan karena kebanyakan makanan disana menggunakan minyak babi, namun jika kalian menemukan bahan makanan yang bertuliskan minyak sayur (植物油 – Shokubutsu Abura) maka makanan tersebut bisa kalian konsumsi. Sedangkan gelatin biasa ditemukan pada jelly, terkadang pada permen karet, roti dan juga makanan penutup seperti es krim. Lard (lemak babi yang telah diolah) biasanya ditemukan di produk makanan yang dibungkus.

3. Alkohol (アルコール)

Alkohol biasanya banyak dijumpai di minuman.

4. Sake dan Mirin (酒、みりん)

Sake dan Mirin biasa digunakan pada proses pembuatan makanan dan sangat banyak makanan yang dibuat dari kedua minuman ini, tetapi karena dimasak maka kandungan alkoholnya akan menguap pada suhu panas. Namun jika kamu ingin ekstra hati- hati maka sebaiknya kamu menghindari makanan yang bahan pembuatnya dari sake atau mirin ini.

5. Daging babi (豚肉 – Buta Niku), daging sapi (牛肉 – Gyuu Niku) dan daging ayam (鶏肉 – Tori Niku)

Seperti yang kita ketahui, produk dari olahan babi dalam islam adalah haram, baik dalam bentuk bumbu kaldu (だし – Dashi) atau (コンソメ – Konsome). Untuk itu sangat penting bagi kamu untuk mengingat beberapa kanji, seperti kanji daging babi, daging sapi dan daging ayam. Sementara itu mayoritas produk makanan laut halal, namun kamu harus tetap berhati-hati karena terkadang sake atau mirin suka ditambahkan ketika memasaknya.

Selain bahan- bahan di atas kamu juga perlu berhati- hati dengan produk tanpa label komposisi karena biasanya beberapa produk makanan dilapisi oleh minyak babi ataupun lard (lemak babi yang diolah).

Lihat Review Makanan Halal di Internet

Kalau kamu tidak bisa bahasa Jepang atau tidak bisa mengingat istilah makanan dalam bahasa Jepang, kamu bisa melihat beberapa ulasan makanan halal yang ada di Jepang melalui internet. Kamu bisa melakukannya sebelum berkunjung ke Jepang atau setelah tiba di Jepang. Manfaatkan sosial media kamu untuk mencari informasi sebanyak-banyaknya tentang makanan halal Jepang.

Contohnya, kamu bisa memanfaatkan Facebook untuk mencari review makanan halal seperti Halal Japan, Halal Foods in Japan, Halal in Japan dan Halal Japan Media. Selain itu kamu juga bisa langsung bertanya di halaman Facebook tersebut untuk meyakinkan kalian.

Itulah beberapa tips dalam menemukan makanan halal bagi kamu yang beragama islam dan akan berlibur ke Jepang. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kamu, ladies!

Meydiana Widyaningsih
Easy going
Share this article

Artikel Terkait

Manfaat Jadi Influencer

Apa saja sih manfaat yang bisa kamu dapatkan jika jadi seorang influencer? Apa benar influencer juga memiliki manfaat untuk brand? Yuk baca selengkapnya.

Tha Arpy