
Waspada Kanker Kulit! Tanyakan 6 Hal Ini Pada Dirimu Untuk Mengetahui Risikonya!

Contributor
Kanker sudah menjadi salah satu ancaman mematikan bagi wanita. Kanker kulit sering menyerang seseorang tanpa disadari. Beberapa orang memang memiliki risiko yang lebih besar terkena penyakit ini. Namun, pemeriksaan secara berkala sebaiknya tetap dilakukan oleh siapa saja agar dapat mencegahnya sedini mungkin. Kamu bisa cari tahu apakah kamu berisiko terkena kanker kulit atau tidak dengan menjawab 6 pertanyaan berikut ini. Dengan menjawabnya, kamu bisa mengetahui apakah kamu perlu lebih waspada terhadap serangan kanker kulit atau tidak. Yuk, klik NEXT untuk mengetahui 6 pertanyaan tersebut!
Apakah Kamu Mempunyai Keluarga Dengan Riwayat Kanker Kulit?
Jika dalam keluarga dekatmu (lingkaran pertama), seperti orangtua, saudara kandung, atau anak, ada yang terkena kanker kulit, maka berhati-hatilah karena kamu memiliki risiko 50% lebih tinggi terkena kanker kulit.
Seorang ahli dermatologi dari Scottsdale, Ariz, yang juga juru bicara Skin Cancer Foundation, Jennifer Linder, MD, mengatakan meskipun standar pengecekan kanker kulit adalah setahun sekali, namun bagi mereka yang memiliki riwayat kanker kulit dalam keluarganya harus melakukan pengecekan setiap 6 bulan.
Apakah Kamu Memiliki Banyak Tahi Lalat?
Kurang lebih separuh dari kasus kanker kulit berawal di area tahi lalat. Semakin banyak tahi lalat yang dimiliki seseorang, semakin dia berisiko terkena kanker kulit. Berdasarkan informasi dari Dr. Linder, ada dua jenis tahi lalat, yaitu tahi lalat yang berbentuk simetris dan memiliki warna yang rata, serta tahi lalat berbentuk a-simetris. Mereka yang mempunyai 10 atau lebih tahi lalat a-simetris, 12 kali lebih berisiko terancam penyakit kanker kulit.
Apakah Kulitmu Putih Sekali?
Pigmen yang dimiliki oleh orang-orang berkulit putih lebih sedikit dibandingkan dengan orang-orang berkulit lebih gelap. Mereka yang memiliki kulit putih, serta mata dan rambut berwarna terang juga lebih rentan terbakar sinar matahari dan mempunyai lebih banyak tahi lalat.
Sebuah studi yang dilakukan terhadap 477 anak berkulit putih baru-baru ini menemukan bahwa anak-anak di bawah usia 10 tahun dengan gen bermata biru cenderung memiliki banyak tahi lalat. Dan anak-anak dengan mata berwarna biru dan berambut merah lebih sering ditumbuhi tahi lalat yang berukuran lebih besar setelah terbakar sinar matahari.
Apakah Kamu Berkulit Gelap?
Kanker kulit tidak membeda-bedakan warna kulit. Shelby Moneer, direktur pendidikan di Melanoma Research Foundation mengatakan bahwa orang-orang berkulit hitam memiliki melanin yang memberikan perlindungan lebih banyak terhadap kulit mereka dibandingkan orang-orang berkulit putih. Perbandingannya adalah 13,4 berbanding 3,4. Akan tetapi, ternyata angka tersebut masih di bawah angka SPF 15 yang merupakan standar minimal perlindungan dari sinar matahari.
Brooke Jackson, MD, seorang profesor dermatologi dari University of North Carolina di Chapel Hill juga menambahkan bahwa banyak orang salah persepsi menganggap jika mereka tidak berkulit putih, maka mereka akan terbebas dari ancaman kanker kulit. Hal inilah yang sering menyebabkan keterlambatan dalam mendeteksi kanker kulit.
Apakah Kulitmu Sering Terbakar Sinar Matahari?
Risiko terkena kanker kulit akan berlipat ganda begitu kamu terkena terik matahari. Shelby Moneer menyampaikan bahwa tidak ada kata terlambat untuk memulai langkah-langkah perlindungan, seperti memakai tabir surya secara teratur. Akumulasi paparan sinar matahari sepanjang hidup kitalah yang menyebabkan kanker kulit.
Dr. Linder menambahkan jika pada saat berusia 18 tahun, kita sudah terpapar sinar matahari sebanyak 23% dari total paparan sinar matahari selama hidup. Jadi, melakukan kebiasaan-kebiasaan baru untuk menjaga kesehatan kulit tetap akan membawa perubahan.
Apakah Kamu Pernah Melakukan Indoor Tanning?
Di Amerika, lebih dari 419.000 kasus kanker kulit masih berkaitan dengan indoor tanning. Oleh sebab itu, penting sekali bagi mereka yang pernah menggunakan tanning bed sebelumnya memeriksakan diri sedini mungkin ke dokter kulit. Tanning bed biasa digunakan untuk membuat kulit berwarna kecokelatan.
Tunggu apalagi, ladies? Yuk, jaga kesehatan kulitmu mulai dari sekarang! Jangan sampai kamu menyesal nantinya.