Kawaii Beauty Japan

Featured

Menyusui di Tempat Umum, Wajar atau Tidak?

Wanita yang memiliki bayi seringkali terpaksa menyusui di tempat umum ketika bayinya lapar. Namun, apakah itu hal yang tepat untuk dilakukan? Bagaimana denganmu, apakah kamu setuju atau tidak?

Santi Berlinawati

Menyusui di tempat umum sebenarnya bukanlah hal yang nyaman bagi sebagian besar wanita. Tapi demi si buah hati, apa sih yang tidak bisa dilakukan oleh seorang ibu? Sayangnya, tidak semua orang setuju dengan hal tersebut. Bahkan, ada yang merasa jengkel dan terganggu ketika melihat wanita sedang menyusui di tempat umum, seperti kisah berikut ini.

Menyusui di Tempat Umum, Seorang Ibu Dihujat di Sosial Media

Ironis sekali yang dialami Coonner Kendall, seorang ibu dari Indiana, Amerika. Dia harus menerima hujatan setelah foto dirinya yang tengah menyusui di tempat umum diunggah di halaman Facebook. Pada saat itu dirinya tengah menyusui di sebuah tempat makan bernama T.G.I. Friday’s di Terre Haute, Indiana. Rupanya niat mulia ibu yang satu ini justru berbuah cemoohan.

Bermula ketika seorang pria mengambil foto Kendall yang sedang menyusui tanpa sepengetahuannya, kemudian mengunggah foto tersebut ke halaman Facebook dan Instagram. Pria tersebut merasa terganggu dan tidak nyaman dengan kehadiran Kendall yang dianggap terlalu vulgar. Dia berkata, “Aku bisa memaklumi wanita yang menyusui di tempat umum, tapi paling tidak bisakah kamu menutupi dadamu?”  

Komentar-komentar yang mengikuti foto tersebut pun sama kasar dan memalukannya. Kendall menyatakan kekecewaannya dan berkata, “Aku sungguh merasa tersakiti dengan tindakan tersebut, karena aku sama sekali tidak mengganggunya, jadi apa haknya bisa mempermalukanku?”

Oleh sebab itulah Kendall memutuskan untuk mengirim surat kepada pria tersebut, yang juga diunggahnya di Facebook. Melalui surat itu, Kendall berusaha membela hak dan harga dirinya sebagai seorang ibu yang harus sering menyusui anaknya di tempat umum.   

BACA JUGA: Rawat Puting Payudara Saat Menyusui Dengan 4 Tips Ini​

Salah satu isi dari surat tersebut mengatakan, “Kamu bukan hanya merampas hakku, tapi juga hak anakku. Apa kamu tidak tahu kalau menyebar foto anak di bawah umur tanpa ijin wali hukumnya adalah ilegal? Aku tahu kamu merasa tidak nyaman melihat dadaku. Jadi, jangan melihatnya.”

Antara Pentingnya Menyusui dan Pandangan Masyarakat Mengenai Menyusui di Tempat Umum

Ibu mana yang tidak menginginkan anaknya mendapatkan yang terbaik? Inilah yang sepertinya ingin diperjuangkan oleh Kendall. Sudah tidak diragukan lagi bahwa makanan terbaik bagi bayi adalah ASI, dibandingkan dengan susu formula.

Kendall melanjutkan, “Aku tahu semua hal mengenai pentingnya menyusui, dan aku tahu apa yang aku lakukan adalah yang terbaik bagi anakku. Aku melakukannya bukan hanya karena hal itu bermanfaat, tapi karena memang itulah yang terbaik untuk mereka. Aku sudah memutuskan, bukan hanya untuk menyusui anakku, tapi juga untuk menyusui mereka kapanpun dan di manapun aku mau.”

Rupanya ibu yang satu ini benar-benar kesal atas ulah pria yang sudah mengunggah fotonya tersebut. Pria itu memang meminta maaf, tapi Kendall merasa permintaan maafnya tidak tulus. Kekesalan Kendall bukan hanya karena foto yang diunggah tanpa seijin dirinya, namun juga karena hal itu sudah menyakiti wanita-wanita lain yang harus menyusui bayinya di tempat umum. Padahal mereka hanya ingin merawat anak mereka dengan sebaik-baiknya.

Di akhir suratnya, Kendall memberikan pesan yang cukup tegas, “SEMUA IBU HARUS DIIJINKAN UNTUK MEMBERI MAKAN BAYINYA KAPANPUN, DI MANAPUN, DAN DENGAN CARA APA PUN YANG MEREKA PILIH!”

Menyusui di tempat umum memang masih menjadi pro dan kontra. Banyak yang mendukung, namun ada pula yang menganggap hal tersebut kurang etis. So, cara terbaik yang bisa dilakukan agar semuanya tetap nyaman adalah dengan menjaga dada tetap tertutup ketika menyusui di tempat umum. Apalagi saat ini banyak perlengkapan menyusui yang dirancang khusus untuk mempermudah ibu menyusui bayinya di tempat umum, seperti tudung atau baju menyusui. Jadi, bagaimana pendapat kalian sendiri ladies?

BACA JUGA: Mengulas Rekam Jejak Kartini Di Zaman Modern​

Santi Berlinawati
Share this article

Artikel Terkait