Kawaii Beauty Japan

Food

Konsumsi Alpukat Tiap Hari Bisa Turunkan Kolesterol, Masa Sih?

Masalah kolesterol tinggi sekarang ini semakin sering ditemui. Dengan gaya hidup kurang sehat, siapa saja bisa memiliki kadar kolesterol di atas batas normal tanpa dia sadari. Bagaimana mengatasinya?

Santi Berlinawati

Alpukat sudah lama dipercaya memiliki banyak manfaat, baik untuk kecantikan maupun kesehatan. Namun, tahukah kamu bahwa alpukat juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah?

Alpukat Tiap Hari Untuk Kadar Kolesterol Lebih Rendah

Sebuah studi baru-baru ini semakin menguatkan bahwa alpukat memang buah yang memiliki banyak sekali manfaat. Studi yang dilakukan oleh para ilmuwan dari Pennsylvania State University tersebut memperlihatkan bahwa mengkonsumsi alpukat secara teratur sekali dalam sehari ternyata dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

BACA JUGA: Alpukat; Sahabat Sejati Rambut Kering Kamu

Dalam studi tersebut, terdapat 45 orang dewasa yang mengalami obesitas. Dengan usia 21 sampai dengan 70 tahun. Selama eksperimen, mereka dibagi menjadi 3 kelompok dengan pola diet yang berbeda satu sama lain, namun dengan tujuan yang sama yaitu menurunkan kadar kolesterol.

Salah satu kelompok menjalani diet rendah lemak. Dua kelompok lainnya sama-sama menjalani diet lemak yang lebih moderat. Namun, ada satu perbedaan yang sangat penting dari dua kelompok ini. Salah satu dari mereka memasukkan buah alpukat ke dalam menu harian mereka, lalu bagaimanakah hasilnya?

Ternyata memang alpukat yang terbukti menang di antara ketiga diet untuk menurunkan kolesterol ini. Ketiga diet tersebut sama-sama berhasil dalam menurunkan kadar kolesterol pesertanya. Akan tetapi, diet dengan alpukat memberikan hasil yang paling baik dibandingkan dua diet lainnya.

Peserta yang menjalani diet dengan alpukat mampu menurunkan kadar LDL (low density lipoprotein) atau kolesterol jahat dalam tubuhnya sampai dengan 13,5 miligram per desiliter. Angka tersebut lebih tinggi dibandingkan mereka yang menjalani diet lemak moderat tanpa alpukat, yaitu 8,3 miligram per desiliter. Sedangkan peserta yang menjalani rendah lemak hanya bisa menurunkan kadar LDL-nya sebanyak 7,4 miligram per desiliter.

Hal ini memberikan satu lagi rekomendasi bagi mereka yang memiliki kadar kolesterol jahat berlebihan dalam darah mereka. Seperti yang kita ketahui, kadar kolesterol tinggi dapat mengancam kesehatan mereka. Sebut saja serangan jantung dan stroke yang kerap menyerang orang-orang dengan kadar kolesterol tinggi.

Alpukat sendiri sebenarnya juga mengandung kadar lemak yang sangat tinggi. Namun lemak dalam alpukat adalah jenis lemak tak jenuh tunggal yang sangat baik bagi kesehatan.

Nah, tidak ada salahnya sekarang mulai masukkan buah alpukat ke dalam menu harianmu. Walaupun saat ini tidak memiliki kadar kolesterol tinggi, setidaknya kamu sudah mencegahnya.  

BACA JUGA: Tak Hanya Lezat, Kerang Juga Kaya Manfaat Bagi Kesehatan

Santi Berlinawati
Share this article

Artikel Terkait